Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas adalah upaya untuk mengoordinasikan layanan kesehatan primer. ILP bertujuan untuk memastikan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan secara menyeluruh, berkesinambungan, dan berkualitas.
Dalam ILP, pelayanan kesehatan primer dikoordinasikan berdasarkan siklus hidup, bukan lagi berbasis program. ILP mencakup aspek promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan paliatif.
Pelaksanaan ILP di Puskesmas dilakukan dengan:
Beberapa klaster dalam ILP, di antaranya: Klaster Manajemen, Klaster Ibu dan Anak, Klaster Usia Dewasa dan Lanjut Usia, Klaster Penanggulangan Penyakit Menular.
ILP merupakan bagian integral dari transformasi kesehatan di Indonesia.
ILP ? Klaster 3 ? Klaster 2 ? Pernah mendengar istilah tadi saat anda mengunjungi Puskesmas atau kegiatan pelayanan kesehatan di desa ?.
Integrasi layanan primer (ILP) tengah menjadi topik yang sering dibahas. ILP
merupakan salah satu dari enam pilar transformasi bidang kesehatan yang sedang
dilaksanakan diIndonesia. Menurut Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas
Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko, transformasi layanan kesehatan
primer memerlukan perhatian khusus dan investasi besar, dengan fokus pada upaya
promotif dan preventif.
Latar belakang perlunya pendekatan ILP adalah karena 12 indikator standar pelayanan minimal (SPM) tahun 2020–2022 belum ada yang memenuhi target 100%. Ini menunjukkan bahwa layanan kesehatan dasar tidak cukup kuat untuk menangani masalah kesehatan. Selanjutnya, urgensi tersebut memunculkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 2015 Tahun 2023, mengenai Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer.
Integrasi layanan primer menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 2015 Tahun 2023 ILP adalah Sebuah upaya untuk menata dan mengkoordinasikan berbagai pelayanan kesehatan primer dengan fokus pada pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan berdasarkan siklus hidup bagi perseorangan, keluarga dan masyarakat. ILP dilaksanakan sepanjang proses, mulai dari janin, lahir, remaja, dewasa, dan tua.
Integrasi layanan primer bertujuan untuk mendekatkan akses dan pelayanan kesehatan yang bersifat promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan/atau paliatif pada setiap fase kehidupan secara komprehensif dan berkualitas bagi masyarakat. Dengan menitikberatkan pada:
Integrasi Pelayanan kesehatan primer dilaksanakan di Puskesmas, jejaring dan jaringan pelayanan kesehatan primer. Sasaran ILP mencakup ibu hamil, persalinan, nifas, bayi dan anak prasekolah, usia sekolah dan remaja, usia dewasa, dan usia tua.