Arsip Artikel
Lamongan, City of Charm: Membanggakan Produk Unggulan Pesantren di OPOP Expo 2023
One Pesantren One Product (OPOP) Expo 2023 kembali digelar dengan megah di Halaman Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, pada tanggal 10-13 November 2023. Kabupaten Lamongan, yang didapuk sebagai City of Charm dalam event prestisius ini, merayakan momen emas untuk mempromosikan produk unggulan pesantren dan meningkatkan potensi ekonomi berbasis pesantren.Menjadi City of Charm memberikan kehormatan tersendiri bagi Kabupaten Lamongan. Pemerintah Kabupaten Lamongan dengan bangga memanfaatkan kesempatan ini untuk mengenalkan berbagai produk unggulan dari pesantren-pesantren ternama, seperti ponpes Sunan Drajat, Roudlotul Qur'an Sukodadi, IAI Tabah, Al falahiyah Gowah Turi, Darfiq, Thoriqussalam, hingga UMKM binaan Pemkab Lamongan.Dalam rilis resmi humas Pemerintah Kabupaten Lamongan, disebutkan bahwa Kabupaten Lamongan memanfaatkan momen ini untuk mengenalkan potensi ekonomi berbasis pesantren. Melalui produk unggulan, pesantren dan UMKM lokal dibina oleh Pemkab Lamongan turut memamerkan kekayaan kreativitas dan kearifan lokal dalam produk-produk mereka.Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur kepada Kabupaten Lamongan sebagai City of Charm OPOP Expo 2023. Beliau berharap bahwa melalui kegiatan ini, Lamongan dapat semakin dikenal dan diakui melalui potensi ekonomi berbasis pesantren.“Atas nama Pemerintah Kabupaten Lamongan saya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ibu Gubernur Jawa Timur yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada Kabupaten Lamongan sebagai City of Charm OPOP Expo 2023,” ujar Bupati Yuhronur Efendi.Dalam sambutannya, Bupati Yes menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya tentang mempromosikan produk, tetapi juga tentang membangun kemandirian dan ekonomi kerakyatan. Event ini diharapkan dapat menjadi pondasi kuat bagi pengembangan ekonomi lokal, khususnya yang berbasis pesantren.
Selengkapnya
Meningkatkan Kompetensi: Kepala Dinas Koperasi Lamongan Hadiri Pelatihan Dasar Dewan Pengawas Syariah 2023
Dalam mendukung peningkatan pengetahuan dan kompetensi dalam koperasi di Kabupaten Lamongan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, turut serta dalam kegiatan pendidikan dan latihan perkoperasian. Salah satu acara penting yang dihadiri beliau adalah Pelatihan Dasar Dewan Pengawas Syariah (DPS) tahun 2023.Pelatihan ini dirancang sebagai sarana bagi DPS Koperasi di Kabupaten Lamongan untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi mereka. DPS memiliki peran krusial dalam membuat keputusan terkait transaksi yang dapat dilakukan oleh pengurus koperasi, sejalan dengan prinsip-prinsip syariah.Selain itu, pelatihan ini memberikan kesempatan kepada DPS untuk melakukan revisi atas akad-akad yang tidak sesuai dengan fatwa MUI. Hal ini menunjukkan komitmen Kepala Dinas Koperasi Lamongan dalam memastikan bahwa koperasi di wilayahnya beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang berlaku.Ibu Etik Sulistyani, selaku Kepala Dinas Koperasi, tidak hanya berpartisipasi dalam kegiatan ini tetapi juga membuka secara resmi pelatihan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran DPS dalam memberikan solusi bagi pengurus koperasi untuk menjalankan transaksi berdasarkan aturan syariah yang berlaku.DPS di koperasi syariah tidak hanya berperan sebagai pengawas, tetapi juga sebagai penasehat yang mampu memberikan solusi yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Pemahaman yang mendalam tentang aturan syariah sangat penting untuk memastikan bahwa transaksi dan kegiatan koperasi bersifat halal dan sesuai dengan nilai-nilai Islam.Partisipasi aktif Ibu Etik Sulistyani dalam acara ini mencerminkan komitmen pemerintah Kabupaten Lamongan dalam meningkatkan kualitas koperasi, khususnya dalam menghadapi era ekonomi syariah. Harapannya, koperasi-koperasi di wilayahnya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menerapkan prinsip-prinsip syariah dengan baik.
Selengkapnya
Mewujudkan Keberlanjutan: Kepala Dinas Koperasi Lamongan Hadiri RA-RAPBK KPRI Setia Sambeng
Dalam rangka mendorong keberlanjutan dan pertumbuhan koperasi di Kabupaten Lamongan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, mengambil bagian aktif dalam Rapat Anggota Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Keuangan (RA-RAPBK) KPRI Setia di Kecamatan Sambeng.RA-RAPBK menjadi forum penting di mana anggota koperasi bersama-sama merumuskan rencana strategis untuk masa yang akan datang. Dalam hal ini, KPRI Setia Sambeng fokus pada langkah-langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan kontribusi koperasi terhadap ekonomi lokal.Dalam RA-RARK, anggota koperasi berdiskusi tentang visi, misi, dan tujuan jangka panjang. Ibu Etik Sulistyani memberikan pandangan berharga tentang peran koperasi dalam memajukan perekonomian dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan usaha kecil dan mikro.RAPBK menjadi titik fokus untuk merinci proyeksi pendapatan dan pengeluaran koperasi. Dalam rapat ini, Ibu Etik Sulistyani memberikan arahan mengenai pentingnya manajemen keuangan yang bijak, memastikan bahwa sumber daya koperasi digunakan secara efektif untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Sebagai pemimpin di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani membawa pengalaman dan wawasan yang berharga. Beliau memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pengembangan koperasi di tingkat lokal dan mendorong koperasi menjadi pilar ekonomi yang kuat.Ibu Etik Sulistyani menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan koperasi untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan koperasi. Dengan dukungan yang kokoh, koperasi diharapkan dapat menjadi motor penggerak perekonomian lokal.Rapat ini tidak hanya membahas tantangan saat ini tetapi juga merumuskan strategi untuk masa depan yang lebih cerah. Ibu Etik Sulistyani menyampaikan harapannya agar rencana kerja dan anggaran yang disusun dapat menjadi panduan kuat bagi KPRI Setia Sambeng dalam mencapai keberhasilan di tahun-tahun mendatang.
Selengkapnya
Membangun Sinergi Menuju Koperasi Unggul: Kepala Dinas Koperasi Lamongan Hadiri RARK dan RAPB KPRI Maju Mantup
Gairah pembangunan sektor koperasi terus dirasakan di Kabupaten Lamongan, terutama dengan kehadiran Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, yang aktif terlibat dalam pembentukan rencana kerja dan anggaran di KPRI Maju Mantup, Kecamatan Mantup.Rapat Anggota Rencana Kerja (RARK) dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) adalah momen strategis di mana anggota koperasi bersama-sama merumuskan langkah-langkah untuk meningkatkan kinerja dan pertumbuhan koperasi. Kehadiran Ibu Etik Sulistyani menjadi bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam mendukung koperasi lokal.Dalam RARK, anggota koperasi secara kolektif merumuskan rencana strategis untuk periode tertentu. Ini melibatkan diskusi mendalam mengenai visi, misi, dan tujuan jangka panjang koperasi. Dalam konteks KPRI Maju Mantup, fokusnya adalah peningkatan kesejahteraan anggota dan pemberdayaan ekonomi lokal.RAPB adalah dokumen keuangan yang merinci proyeksi pendapatan dan pengeluaran koperasi untuk periode tertentu. Dalam rapat ini, Ibu Etik Sulistyani memberikan arahan terkait pengelolaan keuangan yang bijak, memastikan bahwa sumber daya koperasi digunakan secara efektif untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.Sebagai pemimpin di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani membawa pengalaman dan wawasan yang berharga dalam mendukung pengembangan koperasi di tingkat lokal. Beliau memberikan pandangan yang mendalam tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh KPRI Maju Mantup.Dalam sambutannya, Ibu Etik Sulistyani menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan koperasi dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan dukungan yang solid, koperasi diharapkan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan.Rapat ini tidak hanya membahas tantangan saat ini tetapi juga merumuskan strategi untuk masa depan yang lebih cerah. Ibu Etik Sulistyani menyampaikan harapannya agar rencana kerja dan anggaran yang disusun dapat menjadi landasan kuat bagi KPRI Maju Mantup dalam meraih keberhasilan di tahun-tahun mendatang.
Selengkapnya