PUSKESMAS TURI

Kategori agenda

Penyesuaian Gaya Hidup untuk Pengidap Faringitis Akut

FARINGITIS akut alias faringitis bisa diatasi dengan melakukan penyesuaian gaya hidup. Hal ini dilakukan untuk memberi rasa nyaman, terutama pada tenggorokan. Kondisi yang juga disebut radang tenggorokan ini ditandai dengan beberapa gejala, seperti nyeri pada area tenggorokan, sensasi gatal, perih, hingga sulit menelan makanan dan minuman. Secara umum, faringitis disebabkan oleh infeksi virus, termasuk jenis virus influenza, rhinovirus, dan Epstein-Barr. Selain disebabkan virus, faringitis akut juga bisa terjadi karena infeksi bakteri, dalam hal ini bakteri dari golongan Streptococcus. Kabar buruknya, virus maupun bakteri penyebab faringitis bisa dengan mudah menyebar lewat udara. Gaya Hidup untuk Pengidap Faringitis Gejala faringitis bisa sangat mengganggu, seperti sakit tenggorokan, gatal pada tenggorokan, sulit menelan, demam, sakit kepala, pegal linu, mual dan muntah, hingga pembengkakan di bagian depan leher. Biasanya, gejala penyakit ini baru akan muncul pada 2-5 hari setelah infeksi terjadi. Penyakit ini bisa dicegah, salah satu caranya adalah dengan mengubah gaya hidup. Ada beberapa penyesuaian gaya hidup untuk pengidap faringitis, di antaranya: Rajin mencuci tangan, lakukan hal ini secara rutin dengan sabun dan air mengalir. Biasakan untuk mencuci tangan sebelum makan, setelah dari toilet, atau setelah batuk dan bersin. Hindari kebiasaan bertukar benda pribadi dengan orang lain, terutama peralatan makan dan minum. Selain itu, jangan biasakan bertukar peralatan mandi dengan orang lain. Jangan merokok. Pastikan juga untuk selalu menghindari paparan asap rokok atau polusi. Saat batuk atau bersin, selalu tutup mulut dan hidung dengan tangan atau tisu. Setelah itu, cuci tangan dengan sabun dan air bersih. Saat mengalami faringitis akut, sebaiknya jangan beraktivitas di keramaian atau masuk kantor selama 1-2 hari. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan virus penyebab penyakit. Selain menerapkan gaya hidup sehat dan bersih, pengidap faringitis akut juga bisa melakukan beberapa hal di bawah ini untuk meredakan gejalanya. Sebab, faringitis sebenarnya bisa sembuh tanpa penanganan khusus. Perubahan gaya hidup untuk pengidap faringitis juga bisa membantu mencegah terjadinya komplikasi. Apa yang harus dilakukan? Banyak beristirahat, setidaknya sampai kondisi tubuh terasa lebih baik. Hindari terlalu banyak bicara, sebab hal ini bisa menyebabkan suara serak dan tenggorokan semakin gatal. Pastikan untuk mencukupi kebutuhan air putih, hal ini juga penting dilakukan untuk menghindari dehidrasi. Konsumsi makanan yang nyaman di tenggorokan. Saat mengidap faringitis akut, kamu bisa mencoba untuk mengonsumsi semangkuk sup ayam hangat. Berkumur dengan air hangat yang sudah dicampur garam. Hal ini bisa membantu meredakan nyeri tenggorokan. Meskipun bisa pulih sendiri, kapan faringitis dianggap berbahaya?  Sebaiknya segera lakukan pemeriksaan ke dokter, jika gejala faringitis akut tidak kunjung membaik setelah melakukan penyesuaian gaya hidup. Jika gejala faringitis bertahan hingga lebih dari 1 minggu, dan disertai kesulitan menelan, kesulitan bernapas, muncul ruam di kulit,demam dan kesulitan membuka mulut, pemeriksaan medis mungkin perlu segera dilakukan untuk mencari tahu penyebabnya. 

Selengkapnya
Kenali Kolesterol

Pengertian KolesterolKolesterol adalah lemak yang diproduksi oleh tubuh, dan juga berasal dari makanan hewani. Senyawa ini membantu tubuh memproduksi vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak. Dalam kadar yang sesuai, kandungan tersebut sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh dalam membantu membangun sel-sel baru. Gunanya agar tubuh bisa tetap berfungsi secara normal. Selain itu, senyawa ini juga tubuh butuhkan untuk proses pencernaan, produksi hormon, dan membentuk vitamin D. Namun, jika kadarnya terlalu tinggi, maka hal tersebut berbahaya bagi tubuh karena akan menyebabkan berbagai penyakit dan komplikasi.Di dalam darah, senyawa ini dibawa oleh protein. Gabungan keduanya disebut dengan lipoprotein. Dua jenis utama lipoprotein adalah lipoprotein dengan kepadatan rendah (LDL) atau kolesterol jahat dan lipoprotein dengan kepadatan tinggi (HDL) atau kolesterol baik.Tugas LDL adalah mengangkut kolesterol dari organ hati ke sel-sel yang membutuhkan. Namun jika jumlahnya melebihi kebutuhan, maka dapat mengendap pada dinding-dinding arteri yang menyebabkan penyakit. Sementara itu, HDL bertugas untuk mengangkut kolesterol kembali ke dalam organ hati, sebagai kebalikan dari LDL. Dalam hati, senyawa ini akan dihancurkan atau dikeluarkan oleh tubuh melalui feses atau kotoran.Kadar kolesterol dalam darah bervariasi. Tergantung apakah memiliki risiko tinggi atau rendah untuk terkena penyakit pembuluh arteri. Sementara itu, pemeriksaan terkait kadar atau jumlah kolesterol dalam darah bisa diukur dengan melalui tes kolesterol total.Penyebab Kolesterol TinggiJika kadarnya dalam darah melampaui kadar normal, maka kondisi ini disebut sebagai hiperkolesterolemia atau kolesterol tinggi. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit serius. Umumnya, serangan jantung dan stroke merupakan penyakit yang mengintai pengidap hiperkolesterolemia yang diakibatkan adanya pengendapan kolesterol berlebihan pada pembuluh darah.Mengonsumsi makanan dengan kandungan kolesterol tinggi atau kurang olahraga juga bisa menyebabkan kelebihan kolesterol. Namun, faktor keturunan juga bisa menjadi pemicunya.Selain itu, kondisi medis yang dapat menyebabkan kadar kolesterol tidak sehat meliputi:Penyakit ginjal kronis.Diabetes.HIV/AIDS.Hipotiroidisme.Lupus.Faktor Risiko Kolesterol TinggiFaktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko kadar kolesterol tidak sehat meliputi:Pola makan yang buruk. Misalnya, mengonsumsi banyak lemak jenuh atau lemak trans. Obesitas. Memiliki indeks massa tubuh 30 atau lebih menempatkan seseorang pada risiko hiperkolesterolemia.Kurang olahraga. Olahraga membantu meningkatkan kadar HDL dalam tubuh.Merokok. Kebiasaan ini dapat menurunkan kadar HDL.Alkohol. Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan kadar kolesterol total.Usia. Risikonya lebih sering terjadi pada orang di atas 40 tahun. Seiring bertambahnya usia, hati menjadi kurang mampu menghilangkan kolesterol LDL.Gejala Kolesterol TinggiKolesterol tinggi biasanya tidak menimbulkan gejala apapun. Dalam kebanyakan kasus, gejala baru terasa saat kondisi ini mengarah pada pembentukan plak di dalam pembuluh arteri. Plak dapat mempersempit arteri sehingga hanya sedikit darah yang dapat melewatinya. Pembentukan plak mengubah susunan lapisan arteri. Saat terjadi pengendapan pada dinding arteri, terjadi penurunan aliran darah di jantung, otak, dan bagian tubuh lainnya. Kolesterol tinggi meningkatkan risiko seseorang terkena penyempitan arteri atau aterosklerosis, penggumpalan darah di bagian-bagian tubuh tertentu, stroke ringan, stroke, sampai serangan jantung.Lantas, apa keluhan kolesterol tinggi?Rasa sakit di dada bagian depan atau pada lengan (angina) ketika seseorang mengalami stres atau sedang melakukan kegiatan fisik yang berat juga dapat terjadi akibat kadar kolesterol yang tinggi. Hiperkolesterolemia juga meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit jantung koroner.Jika tidak mengubah pola makan dan tidak berhenti merokok, pengidap kondisi ini akan lebih berisiko terkena stroke atau penyakit jantung. Pada rokok ditemukan sebuah zat kimia yang disebut akrolein. Zat ini dapat menghentikan aktivitas kolesterol baik atau HDL untuk mengangkut timbunan lemak menuju hati. Akibatnya, bisa terjadi penyempitan arteri atau aterosklerosis.Diagnosis Kolesterol TinggiPemeriksaan kadar senyawa ini dalam darah sebaiknya kamu lakukan jika mengalami gejala kelebihan berat badan, tekanan darah tinggi, mengidap gula darah tinggi, atau memiliki penyakit lainnya yang bisa saja meningkatkan kadar kolesterol.Jika terdapat keluarga dekat yang mengidap penyakit akibat kolesterol, atau ada keluarga dekat yang memiliki riwayat kardiovaskular pada usia muda, maka pemeriksaan terhadap kadar senyawa ini menjadi anjuran.Diagnosis dilakukan berdasarkan hasil pemeriksaan darah dan pemeriksaan fisik dari gejala yang dialami oleh pengidap. Pemeriksaan riwayat keluarga juga akan dilakukan oleh dokter. Hal tersebut bertujuan untuk memastikan apakah ada kondisi medis lainnya yang menyebabkan kadar kolesterol yang berlebihan di dalam darah.Tes darah sederhana yang biasa dokter gunakan untuk mengukur kadar kolesterol adalah tes panel lipid. Tes ini berguna untuk menilai kadar kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida. Untuk melakukan tes ini, dokter akan mengambil sampel darah kamu. Kemudian, dokter akan mengirim sampel tersebut ke laboratorium untuk dianalisis. Ketika hasil tes sudah keluar, dokter akan memberitahu bila kadar kolesterol atau trigliserida kamu terlalu tinggi. Sebelum melakukan panel lipid, dokter akan meminta kamu untuk berpuasa 12 jam sebelumnya.Pengobatan Kolesterol TinggiPerubahan gaya hidup seperti berolahraga dan makan makanan yang sehat adalah garis pertahanan pertama melawan kondisi ini. Namun, jika hal ini tidak berhasil, pengobatan lebih lanjut biasanya masih kamu perlukan. Lantas, obat kolesterol paling ampuh apa ya?1. Beragam jenis obat kolesterolPilihan obat atau kombinasi obat tergantung pada berbagai faktor, termasuk faktor risiko pribadi, usia, kesehatan dan kemungkinan efek samping obat. Lantas, kolesterol harus minum obat apa?Ini beberapa rekomendasi obatnya:Statin. Bisa juga disebut dengan inhibitor reduktase HMG CoA. Cara kerjanya mencegah pembentukan kolesterol dan mengurangi jumlah kolesterol dalam darah.Ezetimibe. Obat penghambat penyerapan kolesterol ini berfungsi untuk mencegah penyerapan di dalam usus dari makanan.Sequestration asam empedu. Obat juga disebut agen pengikat asam empedu. Kandungan di dalamnya bisa membuat usus membuang lebih banyak kolesterol.Penghambat PCSK9. Cara kerjanya dengan mengikat dan menonaktifkan protein pada sel yang ditemukan di hati guna menurunkan kadar kolesterol jahat.Penghambat adenosine triphosphate-citrate lyase (ACL). Cara kerjanya dengan memblokir produksi kolesterol di organ hati. 2. Obat kolesterol yang mudah didapat di apotekApa obat kolesterol yang ampuh di apotik? Berikut ini beberapa rekomendasinya:Crestor tablet. Khasiatnya berasal dari rosuvastatin. Cara kerjanya dengan menghambat enzim yang memproduksi kolesterol di hati.Avesco kaplet. Kamu bisa mengonsumsi obat ini sebelum atau sesudah makan. Obat bekerja dengan menghambat produksi kolesterol di hati.Fibramed kapsul. Cara kerjanya dengan meningkatkan pembuangan trigliserida dan kolesterol jahat dari dalam tubuh. Modalim tablet.  Obat mengandung bahan aktif ciprofibrate yang mampu menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida dalam darah.Lipitor tablet. Kandungan atorvastatin di dalamnya mampu membuang kolesterol jahat dengan cara menghambat produksi kolesterol di hati.Cholestat kaplet. Simvastatin di dalamnya bekerja dengan menghambat enzim yang berperan dalam pembentukan kolesterol.Hypofil kapsul. Obat ini bekerja dengan menurunkan kadar lemak darah (trigliserida) dan kolesterol jahat dalam tubuh.Trolip kapsul. Fenofibrate di dalamnya mampu meningkatkan pembuangan trigliserida dan kolesterol jahat.Vytorin tablet. Kombinasi ezetimibe dan simvastatin dapat mengurangi penyerapan kolesterol di usus dan menghambat pembentukan kolesterol di hati. Ezetrol tablet. Kandungan ezetimibe mampu mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan dalam usus.Hal yang perlu ditegaskan, jangan menggunakan obat-obatan di atas secara sembarangan. Penting untuk mengonsumsi obat penurun kolesterol sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang dijelaskan oleh dokter. 3. Obat kolesterol jika trigliserida tinggiJika kamu juga memiliki trigliserida tinggi, dokter mungkin akan meresepkan:Fibrat. Obat-obatan fenofibrate dan gemfibrozil, dapat mengurangi produksi kolesterol very-low-density lipoprotein (VLDL) hati dan mempercepat pembuangan trigliserida dari darah.Niasin. Dapat membatasi kemampuan hati untuk memproduksi kolesterol LDL dan VLDL. Suplemen asam lemak omega-3. Dapat membantu menurunkan trigliserida. Tersedia dengan resep atau over-the-counter (OTC).Pencegahan Kolesterol TinggiSelain mengonsumsi obat kolesterol, ada beberapa langkah pencegahan yang mampu menurunkan risiko kolesterol tinggi, antara lain:Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang. Pilih yang mengandung rendah lemak.Hindari makanan yang tinggi kolesterol, seperti kuning telur dan makanan olahan yang mengandung lemak trans.Menghindari merokok.Bergerak aktif, seperti berjalan kaki, berlari, atau berenang, minimal 30 menit setiap hari.Hindari kelebihan berat badan, karena dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.Batasi konsumsi minuman beralkohol.Konsumsi ikan berlemak, seperti salmon, sarden, dan makarel. Makanan ini mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk jantung.Perbanyak sayuran hijau, seperti seperti bayam, brokoli, dan kale.Kelola stres dengan baik, karena stres yang berkepanjangan dapat mempengaruhi kadar kolesterol.Batasi konsumsi gula dan makanan olahan.Gantilah lemak jenuh dengan lemak tak jenuh, seperti minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.Kapan Harus ke Dokter?Jika sudah melakukan pencegahan, tetapi kadar kolesterol tetap berlebihan selama beberapa hari, sehingga mengganggu aktivitas, maka segera kunjungi dokter untuk meminta saran.

Selengkapnya
Intip Makanan dan Minuman Penurun Kolesterol Tinggi

Kolesterol sering dianggap penyebab suatu penyakit. Padahal, kolesterol punya manfaat baik bagi tubuh, seperti memproduksi sel sehat, sejumlah hormon, dan vitamin D. Kondisi menjadi berbahaya jika jumlah kolesterol dalam tubuh berlebih dan menumpuk dalam tubuh. Tingginya kolesterol memicu pembentukan plak yang mempersempit dan menghambat aliran darah, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.Mengapa Kadar Kolesterol Bisa Berlebihan?Kolesterol yang berdampak negatif pada tubuh dikenal sebagai "KOLESTEROL JAGAT" atau low-density lipoprotein (LDL). Penyebabnya beragam, antara lain:Banyak mengonsumsi makanan berlemak jenuh dan tinggi kolesterol, seperti daging merah, kuning telur, mentega, dan santan.Kurang aktivitas fisik. Kebiasaan "mager" alias malas gerak bisa memicu peningkatan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Maka itu, dianjurkan untuk rutin berolahraga, setidaknya 15 - 30 menit per hari.Merokok. Kebiasaan ini merusak dinding pembuluh darah, memicu penumpukkan lemak, dan menurunkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.Masalah kesehatan, seperti diabetes dan obesitas. Kedua penyakit ini memicu peningkatan kadar kolesterol jahat yang berpotensi merusak dinding arteri. Hipertensi, hipertiroidisme, penyakit liver, dan penyakit ginjal bisa menyebabkan kolesterol tinggi.Adakah Makanan dan Minuman Penurun Kadar Kolesterol Tubuh?Sebelum mengonsumsi obat penurun kolesterol, sebaiknya kamu konsumsi makanan dan minuman yang bisa membantu menurunkan kolesterol. Apa saja?1. Minyak ZaitunMinyak zaitun mengandung lemak tak jenuh dan vitamin E. Kedua nutrisi ini bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh. Coba konsumsi dua sendok minyak zaitun dan campurkan pada salad atau makanan yang kamu konsumsi.2. OatmealOatmeal mengandung serat larut yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Pasalnya, serat pada oatmeal membantu mengurangi penyerapan kolesterol dalam aliran darah.3. Kacang-KacanganSama seperti oatmeal, kacang mengandung serat untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Kacang-kacangan yang bisa dikonsumsi sebagai penurun kolesterol adalah kacang merah, kacang panjang, kacang almond, dan kacang kedelai.4. Ikan SalmonMisalnya, ikan salmon, ikan tuna, sarden, atau makarel. Semua jenis ikan ini mengandung asam lemak omega-3 yang bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dan menurunkan kadar kolesterol baik.5. Buah-BuahanMisalnya, alpukat, jambu biji, apel, dan jeruk. Buah-buahan mengandung vitamin dan serat yang bisa mengikat kolesterol dari makanan. Kandungan vitamin C dalam buah bisa mencegah penumpukan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, sehingga menurunkan risiko penyakit jantung.6. Teh HijauTeh hijau dipercaya mampu membilas timbunan lemak dalam tubuh. Teh hijau bisa menurunkan kadar kolesterol hingga 2 - 5 persen dan mengandung rendah kalori sehingga aman untuk dikonsumsi.

Selengkapnya
Wajib Tahu, Ini Efek Positif dan Negatif dari Konsumsi MSG

MSG atau lebih populer dengan sebutan micin, kerap berkaitan dengan hal yang negatif. Banyak orang yang menghindari penyedap makanan ini karena berbagai informasi buruk terkait dampaknya bagi kesehatan.Padahal, mengonsumsi makanan yang mengandung MSG tidak selamanya negatif. Ada efek positifnya. Untuk itu, yuk, cari tahu seperti apa efek positif dan negatifnya!Apa Itu MSG dan Fungsinya?MSG atau  monosodium glutamat, adalah bahan tambahan makanan yang bermanfaat untuk meningkatkan rasa makanan. MSG adalah garam natrium dari asam glutamat, yaitu salah satu asam amino non-esensial dan terkandung secara alami dalam makanan. Monosodium glutamat memiliki rasa umami yang kuat, yang mengacu pada rasa yang kaya dan gurih. Asam glutamat ini telah banyak orang gunakan secara luas dalam industri makanan sebagai bahan tambahan, untuk meningkatkan rasa dan memberikan rasa gurih pada makanan.Dalam aspek diet dan nutrisi, MSG umumnya digunakan sebagai bahan makanan olahan, seperti kaldu, saus, keripik, camilan, makanan beku, dan makanan cepat saji.  MSG juga dapat terkandung dalam berbagai bumbu dan produk makanan kemasan. Apa Efek Positif Mengonsumsi MSG? Sebagai salah satu senyawa yang kerap menjadi bahan makanan, berikut adalah fungsi atau beberapa efek positif konsumsi MSG:1. Penyedap rasaMSG dikenal karena kemampuannya untuk meningkatkan rasa makanan berkat sifat umaminya yang terdapat dalam MSG. Adapun, sifat umami ini merangsang produksi saliva, membuat mulut menjadi lebih berair. Selain itu, sensasi rasa umami dari MSG juga meningkatkan sensasi rasa dalam makanan. Dengan demikian, makanan yang  kamu nikmati akan menjadi lebih lezat.2. Pengganti garamKamu bisa menggantikan garam dengan MSG dalam masakan. Pasalnya, MSG memiliki rasa umami yang dapat mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan yang terlalu asin. Micin atau vetsin memiliki kemampuan untuk mengurangi kadar natrium tanpa mengorbankan rasa makanan. Karena itu, menggunakan penyedap rasa ini dapat mengurangi konsumsi natrium dalam hidangan.3. Sumber energiSalah satu manfaat MSG lainnya adalah sumber energi. Sebab, usus dapat menguraikan MSG menjadi sumber energi. Baik melalui perubahan menjadi asam amino lainnya atau yang tubuh gunakan dalam pembentukan senyawa bioaktif. Karena itu, setelah mengonsumsi makanan yang mengandung MSG, seseorang mungkin merasa lebih berenergi.4. Membantu meningkatkan nafsu makan lansiaSeiring bertambahnya usia, indra perasa, penciuman, dan fungsi mulut mulai menurun. Kondisi ini dapat mengakibatkan penurunan kualitas makanan dan nafsu makan sehingga berisiko memicu malnutrisi pada lansia. Penambahan MSG pada makanan dapat membantu meningkatkan sensasi rasa serta aliran saliva untuk memudahkan mengunyah dan menelan makanan. Bahkan, penggunaan garam kerap tergantikan oleh MSG. Meski begitu, penggunaan micin atau MSG dan garam masih menjadi perdebatan. Lantas, mana yang lebih baik? 5. Meningkatkan rasa kenyangMSG dapat menjadi penambah rasa yang kuat di berbagai makanan. Tidak hanya membuat makanan lebih menggugah selera, tetapi juga membantu seseorang merasa lebih kenyang.Apa Efek Negatif dari Mengonsumsi MSG?Walaupun memiliki efek positif, MSG bisa memicu gangguan kesehatan bila mengonsumsinya secara berlebihan. Lantas, seperti apa efek negatifnya? 1. Gangguan metabolismeApa kaitan MSG dengan peningkatan risiko dari gangguan metabolisme? Mengutip dari Iranian Journal of Basic Medical Sciences, sifat aditif dari micin dapat menyebabkan resistensi insulin, kadar gula darah yang tinggi, serta penyakit gula. Jadi, sebaiknya kamu dan orang tuamu tidak mengonsumsinya secara berlebihan, ya. 2. Dampak buruk bagi otakGlutamat adalah salah satu kandungan yang berperan penting pada fungsi otak. Gunanya untuk neurotransmitter, zat kimia yang dapat merangsang sel saraf untuk mengirimkan sinyal.  Pada MSG, kadar glutamat yang terkandung terlalu banyak. Hal ini malah berisiko memicu terjadinya toksisitas atau keracunan pada otak.Terlebih lagi jika konsumsi MSG berlebihan dan berkepanjangan. Sebab, kondisi ini dapat menyebabkan kematian sel.3. MSG dapat sebabkan hipersensitivitasPerlu kamu ketahui, jika mengonsumsi MSG juga dapat menyebabkan hipersensitivitas pada beberapa orang. Ada beberapa gejala saat mengalami masalah ini, seperti:Sakit kepala.Berkeringat banyak.Wajah terasa seperti tertekan.Mengalami mati rasa, kesemutan, hingga terbakar di wajah, leher, dan area lainnya.Mengalami sakit dada.Merasa mual.Jika sejumlah gejala tersebut tak kunjung membaik dalam beberapa hari, segeralah periksakan kondisi ke dokter. 4. Badan menjadi lemasWalaupun penyedap dapat memberikan energi dan dapat menambah semangat, bila kamu mengonsumsinya berlebihan bisa membuat badan menjadi lemas.Mungkin untuk sesaat kamu akan merasa berenergi, selanjutnya tubuh akan lemas, dan muncul sensasi kembung dan mual. Kalau kamu sering merasa lemas, 5. Mulut tidak enakMakanan dengan MSG memang membuat keinginan untuk mengunyah makanan terus-menerus. Namun, after taste-nya bisa membuat mulut berasa tidak enak. Sebab, sensasi umami yang tertinggal tidak langsung hilang karena kamu sudah terlalu banyak mengonsumsinya. Bila kamu merasakan sensasi yang demikian, segera minum air putih hangat.

Selengkapnya
Nutrisi, Pengertian dan Jenis-Jenisnya yang Perlu Diketahui

Meningkatnya arus informasi di era digital ini membuat banyak orang semakin sadar akan pentingnya asupan nutrisi yang baik. Sayangnya, sebagian orang mungkin masih belum bisa membedakan istilah nutrisi dan zat gizi, meski kerap dianggap sama padahal keduanya berbeda. Nah, guna meningkatkan kesadaran, ada baiknya untuk mengetahui apa itu nutrisi dan beberapa jenisnya. Pengertian Nutrisi Secara UmumMenurut World Health Organization (WHO) definisi nutrisi adalah kandungan zat gizi yang seseorang peroleh dari sumber makanan dan minuman yang berguna untuk kesehatan dan pembangunan sel tubuh. Nutrisi yang baik, berarti tubuh mendapatkan asupan yang tepat dari makanan sehat dalam kombinasi yang tepat.Mendapatkan nutrisi yang baik dapat meningkatan kesehatan bayi, anak dan ibu, sistem kekebalan yang lebih kuat, kehamilan dan persalinan yang lebih aman, risiko penyakit tidak menular (seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular) yang lebih rendah, dan umur panjang.Apa Perbedaan Gizi dan Nutrisi? Merujuk Ikatan Sarjana Gizi Indonesia, kata gizi berasal dari bahasa Arab, yaitu ghizi atau ghidza yang berarti makanan. Sementara itu, nutrisi merupakan kata dari bahasa latin nutritionem yang juga memiliki arti sebagai makanan.Jika menilik penjelasannya, tak ada perbedaan dari segi arti gizi dan nutrisi. Namun, penggunaan kedua kata ini memiliki sasaran yang berbeda. Sebab, istilah nutrisi lebih mengarah pada proses makanan  yang tubuh cerna. Sebaliknya, istilah gizi mengacu pada senyawa aktif yang tubuh gunakan agar bisa berfungsi normal.Jenis-Jenis Nutrisi yang Perlu DiketahuiNutrisi terbagi menjadi beberapa jenis dengan fungsi yang berbeda bagi tubuh. Secara garis besar, jenis nutrisi terdiri atas dua kategori yaitu makronutrien dan mikronutrien sekaligus beberapa sub kategori dari keduanya. 1. MakronutrienMakronutrien adalah nutrisi yang tubuh butuhkan dalam jumlah lebih besar yang memberi energi. Berikut adalah beberapa makronutrien: Karbohidrat. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat. Tubuh dengan cepat memecah dan menyerap gula dan pati olahan. Tetapi, serat dan pati yang belum tubuh olah merupakan karbohidrat kompleks. Tubuh aka membutuhkan waktu untuk memecah dan menyerap karbohidrat kompleks. Setelah mengonsumsi serat, seseorang akan merasa kenyang lebih lama.Protein. Protein terdiri dari asam amino, yaitu senyawa organik yang terbentuk secara alami. Ada 20 asam amino. Beberapa di antaranya penting, yang berarti orang perlu memperolehnya dari makanan. Lemak. Lemak sangat penting untuk pelumasan sendi, membantu organ memproduksi hormon, membantu penyerapan vitamin dalam tubuh hingga menjaga kesehatan otak. Tetapi, terlalu banyak lemak dapat menyebabkan obesitas, kolesterol tinggi hingga penyakit jantung. 2. MikronutrienMikronutrien memiliki sejumlah manfaat penting bagi tubuh. Termasuk memungkinkan tubuh memproduksi enzim, hormon, dan zat lain untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan normal. Meski tubuh memerlukan asupannya dalam jumlah kecil, dampaknya terhadap kesehatan tubuh sangat penting. Sebab, kekurangan asupan dari salah satu mikronutrien dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Berikut adalah beberapa mikronutrien yang perlu setiap orang penuhi: Mineral. Tubuh membutuhkan mineral makanan, seperti zat besi, kalsium, kalium, untuk menjaga keseimbangan fungsi organ. Sebagai contoh, terlalu sedikit kalium dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, stroke, dan batu ginjal. Sebaliknya, terlalu banyak mungkin berbahaya bagi penderita penyakit ginjal.Vitamin. Setiap orang membutuhkan berbagai vitamin dalam jumlah kecil untuk menjaga daya tahan tubuh dan mengoptimalkan fungsi organ. Beberapa jenis vitamin, seperti vitamin C berperan sebagai antioksidan. Artinya, vitamin ini dapat membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan dengan menghilangkan molekul beracun atau radikal bebas, dari tubuh.Itulah pengertian nutrisi sekaligus jenis-jenis nutrisi yang perlu kamu ketahui. Pastikan kamu dan keluargamu selalu memenuhi asupan nutrisi penting setiap harinya.

Selengkapnya
Inilah Fungsi Protein untuk Tubuh yang Perlu Diketahui

Protein atau polystyrene adalah salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Nutrisi ini termasuk sebagai salah satu zat gizi makro atau makronutrien, selain lemak dan karbohidrat. Ketika seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung protein, sistem pencernaan akan memecah senyawa ini menjadi asam amino yang tubuh butuhkan. Nantinya, mekanisme kimiawi tersebut bermanfaat dalam menunjang fungsi tubuh secara optimal. Namun, tak cuma sebatas itu saja, ada beberapa fungsi nutrisi ini lainnya yang perlu kamu ketahui. Berbagai Fungsi Protein bagi TubuhBerikut adalah beberapa fungsi protein yang penting untuk kamu ketahui: 1. Mendukung Pertumbuhan dan PemeliharaanFungsi protein yang pertama adalah mendukung pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan. Namun, jumlah nutrisi ini dalam tubuh akan terus berubah. Dalam keadaan normal, tubuh akan memecah nutrisi ini dalam jumlah yang sama dengan yang digunakannya untuk membangun dan memperbaiki jaringan. Di lain waktu, tubuh akan memecah lebih banyak nutrisi ini daripada yang dapat dihasilkannya, sehingga meningkatkan kebutuhan protein tubuh. Kondisi ini biasanya terjadi pada masa sakit, selama kehamilan dan saat menyusui. Orang yang baru pulih dari cedera atau operasi, orang lanjut usia, dan atlet juga membutuhkan lebih banyak nutrisi ini. 2. Menjaga Keseimbangan Cairan TubuhPolystyrene mengatur proses dalam tubuh untuk menjaga keseimbangan cairan. Dalam darah, terdapat dua jenis protein yaitu albumin dan globulin. Kedua senyawa ini berfungsi dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan mengontrol jumlah air dalam darah.3. Meningkatkan Massa dan Kekuatan OtotSejumlah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi banyak protein dapat membantu meningkatkan massa dan kekuatan otot. Menariknya lagi, menjaga asupan nutrisi ini tetap tinggi juga dapat membantu mencegah berkurangnya massa otot selama penurunan berat badan4. Menjaga Kesehatan TulangOrang yang makan lebih banyak zat gizi ini cenderung mempertahankan massa tulang lebih baik seiring bertambahnya usia dan memiliki risiko osteoporosis dan patah tulang yang jauh lebih rendah. 5. Membantu Menjaga Kekebalan TubuhProtein membantu membentuk imunoglobulin atau antibodi untuk melawan infeksi. Adapun, antibodi adalah protein dalam darah yang membantu melindungi tubuh dari penyerang berbahaya seperti bakteri dan virus. Tanpa adanya antibodi, bakteri dan virus akan leluasa berkembang biak dan membanjiri tubuh dengan penyakit yang timbul.6. Mengangkut dan Menyimpan NutrisiProtein pengangkut membawa zat ke seluruh aliran darah ke dalam sel, keluar sel, atau di dalam sel. Zat yang nutrisi ini angkut, antara lain vitamin atau mineral hingga senyawa gula darah, kolesterol, dan oksigen. Misalnya, hemoglobin adalah protein darah yang membawa oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh.7. Sumber EnergiSelain karbohidrat dan lemak, fungsi protein juga menjadi pasokan energi bagi tubuh karena mengandung empat kalori per gram. Jumlah tersebut merupakan ukuran energi yang sama dengan yang karbohidrat sediakan. Namun, nutrisi ini akan menjadi sumber energi terakhir bagi tubuh. Sebab, nutrisi ini sangat penting dalam memaksimalkan fungsi tubuh. 8. Menjaga Keseimbangan HormonPolystyrene dapat memainkan peran penting dalam regulasi hormon, khususnya selama masa pubertas. Inilah alasan mengapa anak yang sedang dalam fase pertumbuhan perlu mendapatkan asupan nutrisi ini secara cukup.9. Menjaga Kebugaran TubuhFungsi protein selanjutnya adalah menjaga kebugaran tubuh. Sebab, memenuhi asupan protein yang tepat berfungsi dalam mengurangi kerusakan otot akibat usia dan mencegah sarcopenia.Sarcopenia adalah kelemahan otot dan tulang akibat pertambahan usia. Meski begitu, senyawa ini tak hanya cukup dengan memenuhi asupannya karena seseorang juga perlu latihan fisik yang rutin. Menjaga kebugaran tubuh secara umum dapat memberikan sejumlah manfaat. 10. Menurunkan Tekanan DarahTekanan darah tinggi merupakan penyebab utama serangan jantung, stroke, dan penyakit ginjal kronis. Menariknya, sejumlah penelitian menemukan kalau asupan nutrisi ini secara lebih tinggi terbukti menurunkan tekanan darah.11. Memberikan Rasa Kenyang Lebih LamaMemenuhi asupan protein dalam jumlah yang cukup dapat memberikan rasa kenyang lebih lama. Itulah sebabnya, cara terbaik untuk mencegah ngemil adalah dengan mengonsumsi nutrisi ini dalam jumlah cukup. Itulah beberapa fungsi protein bagi tubuh yang perlu kamu ketahui. Pastikan kamu dan keluargamu senantiasa memenuhi asupan nutrisi penting ini.

Selengkapnya