Imunisasi Campak & Rubella

Posted By Operator Puskesmas Sugio | 04 Oktober 2023

Imunisasi MR adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah penyakit campak dan rubella. Campak adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Morbillivirus. Penyakit ini ditandai dengan demam, batuk, pilek, dan ruam merah pada kulit. Rubella adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus Rubella. Penyakit ini ditandai dengan demam, ruam merah pada kulit, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Vaksin MR adalah vaksin hidup yang dilemahkan (live attenuated). Vaksin ini diberikan dengan cara disuntikkan di bawah kulit (subkutan).

Imunisasi MR diberikan dalam dua dosis, yaitu:

• Dosis pertama diberikan pada usia 9 bulan.

• Dosis kedua diberikan pada usia 18 bulan atau saat anak masuk sekolah dasar (usia 6-7 tahun).

Imunisasi MR sangat penting untuk mencegah penularan penyakit campak dan rubella. Penyakit campak dan rubella dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti pneumonia, ensefalitis, dan kematian.

Efek samping imunisasi MR biasanya ringan dan bersifat sementara, seperti demam, ruam, dan nyeri otot. Efek samping yang lebih serius sangat jarang terjadi.

Berikut adalah jadwal imunisasi MR di Indonesia:

• Bayi usia 9 bulan: Vaksin MR

• Bayi usia 18 bulan: Vaksin MR

• Anak usia 6-7 tahun: Vaksin MR

Orang dewasa yang belum pernah mendapatkan imunisasi campak rubela juga dapat mendapatkan imunisasi ini.
Berikut adalah manfaat imunisasi MR:
• Mencegah penyakit campak dan rubella
• Mengurangi risiko komplikasi akibat campak dan rubella
• Menjaga kesehatan masyarakat
Imunisasi MR adalah salah satu imunisasi wajib di Indonesia. Orang tua perlu memastikan anaknya mendapatkan imunisasi MR sesuai jadwal.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan setelah imunisasi MR:
Sebelum imunisasi MR:
• Pastikan anak dalam keadaan sehat.
• Beritahu dokter atau petugas kesehatan jika anak memiliki alergi terhadap obat-obatan atau bahan-bahan lain.
Setelah imunisasi MR:
• Awasi anak untuk melihat adanya reaksi alergi.
• Beri anak banyak cairan untuk mencegah dehidrasi.
• Hindari memberikan aspirin kepada anak selama 2 minggu setelah imunisasi.
Jika anak mengalami reaksi alergi setelah imunisasi MR, segera bawa anak ke dokter atau petugas kesehatan.