PEMBENTUKAN DESA TANGGUH BENCANA ( DESTANA ) DI DESA PUTATKUMPUL KECAMATAN TURI

Posted By Kecamatan Turi | 15 Februari 2023

Pada hari Rabu hingga Selasa tanggal 15 – 21 Februari 2023 yang masih dalam Rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2023, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan berkolaborasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan mengadakan Pelatihan dan Pembentukan Desa Tangguh Bencana di Desa Putatkumpul Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan. Tim dari BPBD Kabupaten Lamongan memfasilitasi Pemerintah Desa Putatkumpul untuk menjadi Desa Tangguh Bencana.

Desa Tangguh Bencana adalah desa yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dan menghadapi ancaman bencana, serta memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana yang merugikan. Mengingat Desa Putatkumpul akhir-akhir ini telah mengalami bencana banjir sehingga dibutuhkan peran serta masyarakat untuk menjadi relawan dari Desa Tangguh Bencana.

Pelatihan ini untuk memberikan wawasan serta menguatkan ketangguhan relawan dalam mengantisipasi atau menghadapi bencana yang berpotensi terjadi di Desa Putatkumpul. Dengan dibentuk sebagai Desa Tangguh Bencana diharapkan Desa Putatkumpul akan lebih tangguh dalam menghadapi bencana alam dan non alam. 

"Diharapkan kegiatan Destana ini meningkatkan kemandirian masyarakat yang menjadikan masyarakat lebih aware atau menjadi lebih siaga dalam menghadapi potensi bencana di wilayah desanya masing-masing". ujar Camat Turi .

"Desa Tangguh Bencana yang dibentuk ini memiliki karakter potensi bencana , tentunya penanganan, pencegahan dan kesiapsiagaannya pun di sesuaikan dengan kondisi tersebut dan pastinya harus disinergikan dengan kearifan lokal Desa. Karena ini adalah Forum Pengurangan Resiko Bencana ( FPRB ) berbasis Komunitas Desa". tambah Ketua BPBD Kabupaten Lamongan .

Diharapkan Desa yang telah dibentuk menjadi Desa Tangguh Bencana bersinergi dalam melaksanakan penanggulangan bencana bersama Pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Selanjutnya diharapkan Desa dapat membuat program apa yang hendak direncanakan dalam hal mengurangi resiko bencana sehingga Desa dapat senantiasa kondusif dan tangguh dalam menghadapi bencana .