BAGIAN PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN

Arsip Artikel

Lamongan Siap Sambut Pemudik

Siap sambut kedatangan pemudik di Kabupaten Lamongan, Pemkab bersama jajaran terkait telah mempersiapkan berbagai fasilitas guna memberikan pengamanan dan pelayanan mudik yang baik. Hal tersebut dilaksanakan dengan menggelar berbagai pos, mulai pos pengamanan, pelayanan, hingga menfasilitasi pelaksanaan vaksinasi, juga tetap memberlakukan pelayanan administrasi kependudukan.Jum'at (29/4), Irwasum (Inspektur Pengawas Umum) Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto bersama Kakor Bimas Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan meninjau pelaksanaan pengamanan dan pelayanan yang dilaksanakan di Kabupaten Lamongan. Kunjungan ini diterima langsung oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, bersama Kapolres AKBP Miko Indrayana, Kodim 0812 Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf, dan jajaran instansi terkait.Diungkapkan Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, bahwa kunjungan ini sengaja dilakukan untuk melihat secara langsung pelaksanaan operasi ketupat, khususnya di titik pos pelayanan yang ada di terminal Kabupaten Lamongan. "Selain melaksanakan fungsi pengawasan dan Pelayanan, juga Polri bersinergi dengan pemerintah daerah, TNI, dan instansi terkait, yaitu melaksanakan vaksinasi khususnya booster untuk menjamin bahwa aktivitas mudik saudara-saudara kita sudah dilaksanakan vaksinasi ke-3," terang Komjen Pol Agung Budi Maryoto.Ditambahkan beliau berdasarkan informasi yang diterima, Kabupaten Lamongan telah memperoleh capaian vaksinasi dosis 1 mendekati 90 persen, dosis 2 mendekati 80 persen, dan pelaksanaan dosis 3 sudah 15 persen. "Jadi ini semua tentunya kerjasama, sinergi yang baik dari Pemerintah Kabupaten Lamongan, TNI, Polri, dan lainnya. Oleh karena itu tadi saya diarahkan selain pelayanan pengamanan, juga dilaksanakan pelayanan gerai vaksinasi kepada saudara kita baik yang lokal maupun yang akan melakukan mobilisasi mudik atau arus balik, sehingga tercapai herd immunity Kabupaten," tambahnya.Beliau juga berpesan, untuk para pemudik untuk jangan tergesa-gesa berkendara, serta memanfaatkan pos pelayanan dan rest area yang tergelar di sepanjang jalan untuk bisa beristirahat sejenak, sehingga dapat selamat sampai tujuan. Tidak hanya itu, beliau juga menghimbau meski tahun ini ini dapat berkarya bertemu dengan keluarga, namun kiranya masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan karena keadaan yang masih berada di era pandemi.Ditemui pada kesempatan yang sama, Bupati Yes mengajak masyarakat untuk tetap berhati-hati dan menjaga agar jangan sampai euforia Lebaran tahun ini akan berdampak buruk. Beliau juga mengungkapkan bahwa pemerintah daerah dan juga forkopimda Kabupaten Lamongan telah mempersiapkan datangan para pemudik dengan sebaik-baiknya, dengan tetap melaksanakan pelayanan khususnya pelayanan terkait administrasi kependudukan."Pemerintah daerah dan juga forkopimda sudah menyiapkan kedatangan untuk para pemudik ini sebaik-baiknya, kami sudah berbenah bahkan layanan layanan publik tetap kami buka, karena banyak sekali pemudik yang memanfaatkan waktu mudik untuk mengurus administrasi kependudukan. Untuk itu di Lamongan semuanya saya wajibkan di kecamatan-kecamatan dan Dukcapil untuk tetap buka melayani Masyarakat khususnya pemudik ini dalam mengurus administrasi kependudukannya," terang Pak Yes.Ditambahkan Pak Yes, dari jumlah kurang lebih 84 ribu penduduk Lamongan yang merantau diprediksi 30 hingga 35 ribu pemudik akan datang baik dari dalam maupun luar negeri. "Ya kita siapkan sebaik-baiknya," pungkasnya.

Selengkapnya
Sinergi Ulama Umara untuk Lamongan Lebih Baik

Ulama maupun umara (pemerintah) memiliki peran yang sama-sama penting untuk kemajuan suatu wilayah, oleh karena itu tentu kerjasama antar keduanya sangat diperlukan. Untuk mempererat sinergi dan kerjasama, Pemerintah Kabupaten Lamongan melaksanakan silaturrahmi antar ulama dan umara se Kabupaten Lamongan pada Kamis (28/4), di Pendopo Lokatantra Lamongan.Disampaikan Bupati Yes, bahwa tercapainya zero kasus penambahan covid-19 di Lamongan, dan hingga saat ini wilayah Lamongan keseluruhan berada pada zona hijau, tentu juga berkat campur tangan para ulama di Kabupaten Lamongan. Selain itu beliau juga mengungkapkan bahwa karena berada pada zona hijau tersebut, maka Pemerintah Kabupaten Lamongan memperbolehkan pelaksanaan ibadah sholat Idul Fitri 1443 H ini untuk dilakukan di Masjid maupun lapangan terbuka, dengan tentunya tetap melaksanakan protokol kesehatan.Pada kesempatan tersebut, Pak Yes juga meminta doa dan restu dari para ulama untuk memulai implementasi RPJMD di Kabupaten Lamongan, yang didalamnya sudah termasuk implementasi perbaikan infrastruktur dan juga penanganan banjir."Dalam silaturahmi ulama umara pada hari ini saya meminta dan berharap agar kita terus dapat bersama-sama bergandeng tangan dalam tugas pengabdian kita ini, untuk terwujudnya Lamongan yang lebih baik, tentu dengan bidang dan tugas masing-masing. Hal seperti ini akan menjadi motivasi dan dorongan bagi kami untuk terus bekerja lebih baik," ucap Pak Yes.Tidak hanya itu, Pak Yes juga menerima laporan keuangan dan auditor independen Baznas Kabupaten Lamongan tahun 2021, juga melakukan pembayaran zakat secara digital melalui scan QR Code/QRIS."Alhamdulillah terkait Baznas di Lamongan juga setiap tahun semakin baik, ini perlu diapresiasi karena adanya peningkatan kesadaran pembayaran zakat, infaq, dan shodaqoh. Alhamdulillah, tahun 2021 sudah disalurkan sesuai ketentuan," tambahnya. Dalam kegiatan tersebut juga hadir Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotut Tullab Paciran KH. Salim Azhar, untuk memberikan mauidhotul hasanah. Beliau menyampaikan bahwa antar ulama dan umara merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan dalam pembangunan suatu daerah. Menurut beliau, apa yang dicapai dalam suatu wilayah adalah berkat kerjasama antara ulama dan umara.

Selengkapnya
Samakan Persepsi Tingkatkan Kualitas Layanan Publik Lamongan

Pelayanan publik merupakan etalase dari tata kelola pemerintahan yang harus terus dijaga kualitasnya serta dibangun ekosistemnya guna menghasilkan inovasi, pelayanan yang lebih kreatif, efisien, dan adaptif. Hal tersebut diungkapkan Bupati Yes ketika membuka secara resmi pendampingan evaluasi penilaian kepatuhan standar pelayanan oleh Ombudsman RI Perwakilan Jawa Timur, Rabu (27/4) di Ruang Airlangga Setda Kabupaten Lamongan.“Keberadaan MPP (Mall Pelayanan Publik) adalah sebagai respon terhadap tingginya tuntutan masyarakat, serta komitmen dari Pemerintah Kabupaten untuk menghadirkan pelayanan yang terpadu dan terintegrasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, BUMN, BUMD, juga swasta, dalam rangka mempercepat dan mempermudah jangkauan, dan yang terpenting memberi rasa nyaman pada masyarakat,” terang Pak Yes.Ditambahkan Pak Yes, dengan pendampingan dari ombudsman RI pada tahun 2021 Kabupaten Lamongan berhasil berada pada kategori zona hijau dengan memperoleh nilai kepatuhan 83,13. “Capaian yang luar biasa, ini menjadi motivasi dan tanggungjawab bersama untuk menjaga kualitas pelayanan publik kita,” tambahnya.Pada kesempatan tersebut Pak Yes juga berpesan kepada seluruh perangkat daerah, untuk menyamakan persepsi dan cara pandang, juga menindaklanjuti hasil evaluasi pelayanan publik yang diperoleh. Beliau juga menyampaikan 6 aspek utama indikator yang harus dimiliki oleh kantor-kantor pelayanan, yakni kebijakan pelayanan, profesionalisme SDM, fasilitas sarana dan prasarana, sistem informasi pelayanan publik, konsultasi dan pengaduan, juga inovasi.“Saya berharap keberadaan MPP ini benar-benar bisa bertransformasi kepada digitalisasi dan memberikan dampak pada masyarakat, juga memiliki kualitas yang lebih baik,” pungkas Pak Yes.Diungkapkan Sekda Kabupaten Lamongan Moh. Nalikan bahwa tujuan diadakannya evaluasi  tersebut adalah untuk merespon keluhan terhadap pelayanan khususnya di MPP, meningkatkan kualitas pelayanan, juga sebagai wadah UPP (Unit Pelayanan Publik) dalam menyampaikan saran untuk perbaikan pelayanan publik di Kabupaten Lamongan.Hadir pula Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Jawa Timur Agus Muttaqin, untuk memberikan pendampingan evaluasi kepatuhan standar pelayanan tahun 2021 serta pendampingan dalam mempersiapkan strategi penilaian kepatuhan pada tahun 2022. 

Selengkapnya
Utamakan Industrial Peace, Event Mayday Lamongan Digelar Berbeda

Berbeda dengan perayaan Mayday yang umumnya digelar melalui aksi demo, Lamongan menandai event Mayday melalui aksi damai dengan melaksanakan kegiatan silaturahmi antar pekerja, pengusaha, dan pemerintah pada Selasa (26/4) di Pendopo Lokatantra Lamongan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menjalin hubungan industrial yang harmonis antar tripartit (pekerja, pengusaha, dan pemerintah).Diungkapkan Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Lamongan Agus Cahyono, tujuan diadakannya kegiatan tersebut selain untuk menjalin hubungan tripartit juga untuk menciptakan situasi yang kondusif dan harmonis, sehingga dapat mewujudkan ekosistem ketenagakerjaan yang fleksibel serta berdampak positif dalam peningkatan penciptaan lapangan pekerjaan, dan mendorong percepatan investasi di Kabupaten Lamongan.Selain itu, ditambahkan Agus bahwa untuk penyaluran THR (Tunjangan Hari Raya) oleh perusahaan di Kabupaten Lamongan telah dilaksanakan dengan baik. "Kami juga membuka posko layanan pengaduan THR perusahaan, alhamdulillah sampai saat ini posisi masih nihil. Mudah-mudahan ini akan terus berlanjut sampai akhir menjelang hari raya, tidak ada pengaduan, semua kondusif, damai untuk Lamongan," tambahnya.Ketua Apindo Lamongan Sardjono juga mengungkapkan keinginannya untuk terjalinnya hubungan industrial yang baik di Lamongan, dengan harapan tidak ada lagi keraguan bagi pengusaha yang hendak melakukan investasi di Kabupaten Lamongan."Kita ingin hubungan industrial antara pengusaha maupun serikat ini harmonis. Ini yang kita harapkan supaya Lamongan itu kondusif, dan banyak pengusaha-pengusaha yang masuk ke Lamongan, serta tidak ragu-ragu," ucap Sardjono.Perwakilan pekerja yang dalam hal ini adalah Ketua Konfederasi SPSI (Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Lamongan Iswahyudi, menyampaikan bahwa sebelumnya serikat pekerja telah melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait keinginannya untuk perayaan event mayday yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. "Kami ingin mayday 2022 ini menciptakan sesuatu yang harmonis. 1 Mei ini ulang tahun untuk pekerja, kenapa harus demo, yang benar adalah diperingati dengan suka cita dan minta kado pada pemerintah, itu normalnya. Dari dulu belum pernah bupati mengundang kami ke pendopo, baru kali ini, alhamdulillah kami bangga," terangnya.Bupati Yes pada kesempatan tersebut, selain memberikan bingkisan secara simbolis kepada 5 perwakilan serikat pekerja di Kabupaten Lamongan, juga mengharuskan agar keharmonisan dan sinergi antar tripartit ini terus dilakukan. Menurut beliau, dengan hubungan yang harmonis tersebut akan mampu menciptakan kondisi yang baik bagi tumbuh kembang industri di Lamongan."Gairah perkembangan ekonomi di Lamongan mulai membaik, geliat ekonominya juga luar biasa. Kedepan kondisi yang kondusif ini bagi industri yang berkembang sangat diperlukan, didukung dengan infrastruktur yang terus kita bangun, tahun ini mulai pembangunan ringroad utara Lamongan. Adanya infrastruktur ini tentunya akan menimbulkan efek yang luar biasa," ungkap Pak Yes.Turut hadir dalam kegiatan Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, Dandim 0812 Lamongan Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf, juga Wabup Rouf yang turut menyampaikan tausiyah dan ceramah agama.

Selengkapnya
Pelayanan Adminduk Tak Libur Meski Cuti Lebaran

Selama masa mudik dan libur lebaran 1443 H, Pelayanan Administrasi Kependudukan baik di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Lamongan maupun kecamatan tetap buka. Hal ini sesuai perintah Bupati Lamongan Yuhronur Efendi untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan pelayanan saat banyaknya warga Lamongan yang mudik.“Tahun ini menjadi euforianya para pemudik karena setelah 2 tahun dilarang mudik. Banyaknya pemudik pasti membawa berbagai hal yang ingin diselesaikan termasuk mengantisipasi banyaknya permintaan pelayanan kependudukan. Untuk itu saya perintahkan selama libur lebaran pelayanan adminduk baik di Disdukcapil dan kecamatan siap melayani. Sehingga masyarakat Lamongan terutama bagi para perantau yang mau perekaman KTP, cetak KTP, perbarui KK maupun KIA bisa terlayani,” tutur Bupati usai mengikuti Rakor Eksternal Operasi Ketupat Semeru di Polres Lamongan, Selasa (26/4).Sementara untuk hal teknisnya, Bupati Yes menyerahkan hal tersebut kepada kepala OPD terkait.“1 syawal atau saat lebaran tetap libur. Sementara untuk jadwal piket saya serahkan ke pihak OPD dan camat masing-masing. Jikapun sampai ada udzur sehingga petugas piket tidak ada, agar mencantumkan nomor HP on call yang siap dihubungi oleh warga yang membutuhkan pelayanan administrasi kependudukan,” imbuhnya.Tak hanya pelayanan Adminduk, Pemkab Lamongan bersama Polres dan Kodim Lamongan juga terus melakukan sinergi dalam percepatan herd immunity bagi masyarakat Lamongan.“Nanti di setiap pos pengamanan Polres Lamongan akan ada gerai vaksinasi bagi yang belum melakukan vaksinasi. Saya minta seluruh dinas terkait untuk ikut terlibat terutama dalam penyiapan vaksin di setiap pos-pos pengamanan. Tentu hal ini sebagai bentuk upaya kami dalam memberi keamanan dan kesehatan bagi masyarakat,” imbuh Bupati Yes.Senada dengan Bupati Yes, keamanan dan kenyamanan pemudik menjadi nomor satu. Untuk itu Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana bersama jajarannya telah membangun pos pengamanan dan pelayanan di empat titik potensial, yakni Alun-alun Lamongan, Terminal Lamongan, WBL dan di Pasar Babat.“Operasi ini diselenggarakan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat maupun pengguna jalan yang melintas di Kabupaten Lamongan. Sehingga masyarakat atau pemudik yang pulang ke Lamongan merasa aman dan nyaman serta senang. Untuk itu berbagai pos-pos pengamanan kita desain seunik mungkin dan senyaman mungkin,” ungkap AKBP Miko.Selain mendirikan pos pengamanan OPS Ketupat Semeru, Polres Lamongan juga melakukan operasi cipta kondisi di berbagai tempat untuk memberi rasa aman kepada masyarakat Lamongan.Sementara itu, Dandim 0812 Lamongan, Letkol Kav Endi Siswanto Yusuf dalam kesempatan tersebut mengaku siap bersinergi dalam pengamanan arus mudik lebaran di kabupaten Lamongan.“Kami siap bersinergi mudik aman dan sehat. Untuk itu kami telah menyiapkan personil untuk bersama-sama polres Lamongan mengamankan mudik lebaran,” pungkasnya.

Selengkapnya
Pemkab Lamongan Serahkan Puluhan Paket Bantuan Sosial Ramadhan Untuk LKSA

Memasuki hari ke-23 puasa Ramadhan, Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lamongan bekerjasama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Lamongan menyerahkan puluhan paket sosial kepada 39 Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA). Bantuan tersebut meliputi beras 50 Kg, gula 10 Kg, Mie Instan 2 kardus dan uang senilai 5 juta rupiah kepada masing-masing LKSA.Secara simbolis Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama Ketua TP PKK Lamongan Anis Yes dan Ketua Baznas Lamongan Bambang Eko Mulyono menyerahkan bantuan kepada pembina LKSA di pendopo Lokatantra, Selasa (26/4).“Alhamdulillah pada hari ini telah terlaksana penyerahan bantuan dan santunan yang diberikan oleh Baznas serta TP PKK Lamongan kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak,” tutur Bupati Yes usai menyerahkan bantuan.  Bupati Yes juga mengucapkan terima kasih kepada LKSA atas dedikasinya dalam pembinaan sosial anak-anak selama ini.“Fakir, miskin dan anak-anak terlantar memang menjadi tanggung jawab negara dan negara tidak bisa sendiri. Panjenengan sedoyo, lembaga sosial seperti kalian ini turut serta memberi kontribusi dalam menyelesaikan permasalahan ini. Semoga amal ibadah bapak ibu nanti menjadi ladang pahala di akhirat kelak, amin,” ujarnya.Selain bantuan sosial tentatif, Pemerintah Kabupaten Lamongan juga terus mengupayakan pengembangan di masing-masing LKSA berupa akses kemandirian sosial sebagai bentuk dukungan kepada anak-anak yang membutuhkan baik berupa kesempatan kerja hingga pemberian beasiswa.Dalam kesempatan yang sama, Bupati Yes juga menginformasikan kepada masyarakat Lamongan bahwa selama libur lebaran pelayanan Dukcapil Lamongan tetap buka. Hal ini dimaksudkan untuk memberi pelayanan prima kepada masyarakat.Sebagaimana dilaporkan Ketua Baznas Lamongan, Bambang Eko Mulyono, pada tahun 2021 Baznas Lamongan telah menerima Rp 4.646.654.818 dana titipan dari para muzakki yang kemudian dikelola Baznas untuk disalurkan kepada masyarakat maupun lembaga yang berhak mendapatkannya.“Peningkatan dana ini adalah hasil dari zakat gaji ASN yang telah memenuhi nisab. Terima kasih Pak Bupati yang telah membuat undang-undang ini karena selain dapat memberikan manfaat kepada orang lain juga menyelamatkan seseorang atas hartanya kelak di akhirat,” ucapnya.Selain menyalurkan kepada lembaga-lembaga sosial, Baznas juga menyalurkan dana di berbagai bidang. Pada bidang agama misalnya, melalui program Lamongan Taqwa, Baznas memberikan santunan kepada guru ngaji, marbot hingga mualaf untuk meneguhkan keimanan.  Selain itu ada bidang ekonomi melalui program Lamongan Berdaya, bidang sosial melalui Lamongan Peduli , bidang pendidikan melalui Lamongan Cerdas dan bidang kesehatan melalui Lamongan sehat.

Selengkapnya