BAGIAN PROTOKOL DAN KOMUNIKASI PIMPINAN

Arsip Artikel

Serahkan 70 Mobil Sehat, YES Rencanakan Progam Home Care Service

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memimpin apel penyerahan 70 unit mobil sehat di halaman Dinas Kesahatan Lamongan, Senin (10/5). Penyerahan mobil  dilakukan secara simbolis kepada 7 (tujuh) desa. Dengan disalurkannya mobil sehat hari ini, total sudah tersalurkan sebanyak 432 unit mobil sehat, sehingga tinggal 42 desa yang belum menerima mobil sehat. YES mengungkapkan terkait desa yang belum menerima mobil sehat, akan terus diupayakan agar seluruhnya dapat segera menerima mobil sehat. Selain itu, YES juga mengajak insan-insan kesehatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.“Alhamdulillah, indeks kesehatan masyarakat Lamongan terus mengalami kenaikan dan peningkatan. Kesehatan merupakan salah satu indikator capaian indeks pembangunan manusia di Lamongan. Pemberian mobil sehat ini adalah salah satu cara kita untuk meningkatkan indeks layanan kesehatan,” ucap YESMenurut YES indeks layanan kesehatan ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat. YES juga telah merencanakan kedepannya untuk menciptakan program Home Care Service.“Kedepan saya mempunyai program Home Care Service. Home Care Service ditujukan untuk memberikan pelayanan ke rumah-rumah, menjemput pelayanan ke rumah untuk masyarakat yang rentan tidak memperoleh pelayanan kesehatan, misalnya masyarakat yang sangat miskin yang tidak mampu untuk pergi ke puskesmas dan sebagainya, yang perlu dikunjungi dan dijaga dengan program Home Care Service ini,” tambah YES.Mobil sehat yang dicetuskan oleh mantan Bupati Lamongan alm. H. Fadeli untuk diserahkan kepada 474 desa/kelurahan, diharapkan mampu terus memberikan manfaat kepada masyarakat serta dapat mengungkit indeks kesehatan di Lamongan, dengan demikian indeks pembangunan masyarakat pun bisa meningkat dan lebih baik.Selain itu, YES juga terus mengingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meski di Kabupaten Lamongan sudah tidak terdapat zona orange. Sebagaimana dilaporkan oleh Kepala Dinas Kesehatan dr. Taufik Hidayat, dari 27 kecamatan di Lamongan 21 kecamatan berada pada zona hijau dan 6 kecamatan zona kuning. “Kami terus berkomitmen melayani masyarakat dengan meningkatkan kualitas pelayanan melalui mobil sehat,” ujar dr. Taufik.(PROKOPIM)

Selengkapnya
Himbauan Tetap Patuh Prokes Lewat Ulama dan Umaroh

Silaturrahmi dengan Ulama dan Umaroh, Kamis (6/5) di Pendopo Lokatantra, Bupati YES menitipkan pesan agar para Ulama dan Umaroh tetap mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol Kesehatan.“Saya mengajak para Ulama dan Umaroh dapat meneruskan pesan kepada masyarakat Lamongan agar tetap menjaga protokol Kesehatan, terutama di Bulan Ramadhan ini mendekati lebaran. Himbauan Pemerintah Pusat untuk tidak mudik lebaran agar dapat dilaksanakan,” ungkap Bupati YES.Menurut Bupati YES hal ini memang sangat sulit dan kontradiktif dengan program kebangkitan ekonomi masyarakat di masa pandemi. Oleh karena itu Beliau menekankan harus bisa melakukan gas dan rem dengan seimbang, tetap dapat menggairahkan perekonomian demi kesejahteraan masyarakat namun harus tetap memperhatikan protokol Kesehatan.Bupati YES menjelaskan bahwa saat ini Pemkab Lamongan sedang giat-giatnya menggairahkan perekonomian Lamongan melalui kebangkitan UMKM untuk meningkatkan kesejkahteraan masyarakat terutama di masa pandemi ini. Pada tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Lamongan mencapai 5,5% sedangkan di tahun 2020 turun menjadi 2,65%.“Hal ini untuk kebaikan kita bersama, melindungi diri sendiri, keluarga dan masyarakat sekitar,” imbuhnya.Bupati YES juga mengungkapkan bahwa saat ini Kabupaten Lamongan telah berada pada zona kuning, masih terdapat 21 pasien aktif. Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang datang dari Luar Negeri juga difasilitasi karantina di rusunawa.Selain itu Bupati YES juga meminta doa kepada para Ulama dan Umaroh untuk keberhasilan pelaksanaan program-program Kabupaten Lamongan. “Saya meminta doa kepada para Ulama dan Umaroh agar pelaksanaan program-program di Kabupaten Lamongan ini dapat terealisasi dengan baik, karena tanpa doa dan dukungan masyarakat Lamongan hal tersebut tidak akan bisa dilakukan,”harap Bupati YES.(PROKOPIM)

Selengkapnya
Presiden Jokowi Tinjau PPDI Brondong

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lamongan untuk meninjau PPDI (Pusat Pemasaran dan Distribusi Ikan) di Kecamatan Brondong, Kamis (6/5). Kunjungan ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.Presiden Jokowi didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah, dan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melihat secara langsung kegiatan nelayan di masa pandemi. “Intinya saya ingin melihat secara langsung keadaan dan situasi nelayan selama pandemi. Tadi sudah disampaikan juga bahwa kondisi nelayan di sini tidak ada masalah dan bisa melaut seperti biasanya, normal, dan hasilnya juga normal,” terang Presiden Jokowi.Selain itu, Presiden Jokowi juga melakukan dialog bersama perwakilan nelayan Kabupaten Lamongan untuk mendengarkan dan menampung aspirasi para nelayan. Presiden juga mengungkapkan meski keseluruhan normal, terdapat beberapa keluhan yakni terkait pendangkalan di pelabuhan di dua lokasi yang dimintakan untuk diadakan pengerukan. “Saya juga sudah sampaikan, nanti dua tiga bulan akan segera dilakukan pengerukan, termasuk juga lampu haluan akan diperbaiki. Kita harapkan beberapa perbaikan tadi nanti bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan, karena mau berlabuh mau bongkar lebih mudah,” pungkas Presiden Jokowi.Tak hanya meninjau PPDI, Presiden Jokowi juga melakukan peninjauan pabrik pengolahan produk makanan laut, PT Bumi Menara Internusa (BMI) Lamongan. PT BMI Lamongan sendiri diketahui sebelumnya telah turut serta dalam pelepasan ekspor ke pasar global di tahun 2020. BMI merupakan eksportir produk perikanan yang produk-produknya telah merambah pasar Amerika Serikat, Uni Eropa, Jepang, dan Australia.Kabupaten Lamongan sendiri memiliki potensi perikanan yang cukup besar. Pada tahun 2020 lalu misalnya, sektor perikanan budidaya setempat mampu menghasilkan sebesar 59.728,16 ton. Sementara dari sektor perikanan tangkap, pada tahun 2020 lalu kabupaten tersebut mencatatkan produksi sebesar 76.692,96 ton. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengungkapkan bahwa seluruh aspirasi nelayan telah disampaikannya kepada Presiden dan telah disetujui. “Seluruh aspirasi nelayan sudah saya sampaikan ke Bapak Presiden dan akan ditindaklanjuti dan disetujui untuk dibangun. Ada empat hal yang disetujui yakni pengerukan di dua titik lokasi, perbaikan lampu mercusuar dan yang keempat terkait Break Water. Saya dipesan oleh beliau untuk menindaklanjuti dengan membuat surat,” ungkap YES. (PROKOPIM)

Selengkapnya
Masyarakat Dihimbau Taati Prokes Saat Ibadah di Masjid

Memasuki malam 22 Ramadhan 1442 H/2021 M, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi tak henti-hentinya mengingatkan kepada warganya untuk tetap mentaati protokol kesehatan secara ketat saat menjalankan ibadah di Masjid/musholla. Hal itu diutarakan Bupati Yes saat melakukan kunjungan kerja dan silaturrahmi ke Masjid Sabilillah Kecamatan Sugio, Senin (3/5).Yes turut menghimbau agar masyarakat tetap mewaspadai Covid-19 dan tidak memberikan kelonggaran prokes meskipun saat beribadah. "Bapak Ibu Covid-19 ini masih ada, bahkan semakin mengganas dan bermutasi. Saya harap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat melakukan ibadah di dalam masjid atau mushola. Jangan beri kelonggaran," himbau Yes.Pada kesempatan tersebut Bupati Yes turut meresmikan Lapangan Desa Sugio, dengan adanya lapangan ini tidak hanya dimanfaatkan untuk tempat berolahraga saja, namun lebih dari itu yakni turut dimanfaatkan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian setempat.Bersama Wabup Rouf dan Jajaran Forkopimda Lamongan,Yes juga melakukan peninjauan stand-stand UMKM dan kesehatan. Menurutnya semakin banyak masyarakat Lamongan yang produktif akan mempercepat pulihnya perekonomian di Lamongan. Tentunya hal tersebut harus diimbangi dengan dukungan dan kerjasama masyarakat Lamongan untuk bangkit dan mensukseskan gerakan 'Ayo Beli Produk Lamongan' yang dicanangkan Bupati Yes. Selain melakukan silaturahmi, YES juga melakukan serap aspirasi masyarakat, menyerahkan secara simbolis KK, KIA, dan KTP dari Dinas Dukcapil, menyalurkan Baznas, memberikan santunan kepada anak yatim, serta memberikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.”(PROKOPIM)

Selengkapnya
Peringatan Hari Pendidikan, Serentak Bergerak Wujudkan Merdeka Belajar

Kali kedua Indonesia memperingati dan merayakan Hari Pendidikan Nasional di tengah pandemi covid-19. Meski dilaksanakan secara virtual, peringatan apel hari pendidikan nasional di Kabupaten Lamongan berjalan dengan khidmat.Bupati Lamongan Yuhronur Efendi didampingi Wakil Bupati Abdul Rouf memimpin apel secara langsung dari Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Senin (3/5). Pada kesempatan tersebut, YES menyampaikan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nadiem Anwar Makarim.Nadiem melalui YES mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menjiwai dan menghidupkan kembali pemikiran Bapak Pendidikan Indonesia Ki Hajar Dewantara. Hal tersebut diharapkan agar tercipta pendidikan yang berkualitas serta terwujudnya kemerdekaan belajar yang sejati.“Saya ingin anak-anak Indonesia menjadi pelajar yang menggenggam teguh falsafah Pancasila, pelajar yang merdeka sepanjang hayatnya, dan pelajar yang mampu menyongsong masa depan dengan percaya diri. Karenanya, kementerian secara konsisten terus melakukan transformasi pendidikan melalui berbagai terobosan merdeka belajar,” Nadiem melalui YES.Adapun empat upaya perbaikan yang dilakukan kementerian yakni perbaikan infrastruktur pada teknologi, perbaikan kebijakan prosedur dan pendanaan serta pemberian otonomi lebih bagi satuan pendidikan, perbaikan kepemimpinan masyarakat dan budaya, juga perbaikan kurikulum pedagogi dan asesmen.Menurut Nadiem, krisis pandemi ini adalah kesempatan bagi Indonesia untuk menuai kemajuan. “Saya bersemangat melihat masyarakat sadar bahwa kita harus terus bergerak maju dan melakukan berbagai lompatan kemajuan tanpa keraguan, tentunya dengan mengedepankan keselamatan dan kesehatan,” Nadiem melalui YES.Pada momen refleksi terkait apa saja yang sudah dikerjakan dengan baik dan apa saja yang perlu diperbaiki ini, YES mengajak seluruh warga Lamongan utamanya insan pendidikan untuk turut mendukung apa yang telah disampaikan Menristek Nadiem. “Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Bapak Menteri, mari kita dukung hal tersebut dengan terus mengkaji dan melaksanakan merdeka belajar guna menyongsong masa depan yang lebih baik,” tambah YES.Dalam acara tersebut, YES juga menyerahkan penghargaan terhadap siswa-siswi berprestasi Lamongan tingkat Sekolah Dasar Negeri. Kejuaraan sab’ah lomba virtual, juara 1 Pidato Bahasa Arab oleh Emerald Lulu Falah SD Muhammadiyah Lamongan, juara 1 Pildacil Bahasa Indonesia oleh Nayla Robiah Al Adawiyyah Kaamiliyya SDN Pasi I Glagah, juara 1 Tahfidzul Qur’an  oleh Dyna Faiza SDN Banaran I Babat, juara 1 MTQ Putra oleh M. Wisnu Muzaki SDN Pendowolimo Karangbinangun, dan Juara 1 MTQ Putri oleh Zahra Aulia Putri SDN Glagah I. Selain itu, YES juga menyerahkan penghargaan kejuaraan sekolah tangguh jenjang SD di Lamongan tahun 2021.  SD Negeri Made memperoleh predikat juara umum, SD Kemala Bhayangkari 5 dengan predikat SD tangguh inovatif, serta SD Negeri Baturono yang memperoleh juara I.”(Prokopim)

Selengkapnya