DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA

LAMONGAN AWALI PENDATAAN KELUARGA 2021 DENGAN MENDATA KELUARGA BUPATI LAMONGAN, YUHRONUR EFENDI

Pendataan bersama bapak Yuhronur Bupati Lamongan


DPPKB Lamongan - Pendataan Keluarga 2021 dilakukan secara serentak di seluruh  Indonesia mulai tangggal 1 April hingga 30 Mei 2021. Sebagai  tanda dimulainya kegiatan Pendataan Keluarga 2021, di Kabupaten Lamongan diawali dengan melakukan pendataan kepada keluarga Bupati Lamongan Bapak Yuhronur Efendi. Pendataan tersebut dilakukan oleh kader pendata yang didampingi PLKB Kecamatan Lamongan. Dalam pendataan tersebut dilaksanakan dengan metode smartphone. Senin, 5/4/2021.

Pendataan Keluarga tahun 2021 di Lamongan kali ini menyasar sebanyak 376.720 kepala keluarga (KK) yang dilaksanakan oleh kader pendata sebanya 2. 511 orang. Dengan pendataan keluarga ini diharapkan memperoleh data keluarga by name bay address sebagai peta sasaran intervensi program pembangunan keluarga, kependudukan dan Keluarga Berencana (BANGGAKENCANA). ”Hasil Pendataan Keluarga 2021 ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar penetapan kebijakan, perencanaan, pengendalian dan pemantauan oleh pengelola dan pelaksana program di semua tingkatan”, demikian kata Umuronah, Kepala Dinas PP dan KB  Kab. Lamongan

Hasil Pendataan Keluarga 2021 berupa data keluarga yang dapat dimanfaatkan  untuk pembangunan program lintas sektor sesuai kebutuhan indikator masing-masing lembaga yang terkait. Sementara itu menurut Farid Wajdi, Kabid Pengendalian Penduduk. “Pendataan Keluarga adalah implementasi dari Undang-Undang No. 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga”, kilahnya

Pesan pak Yuhronur Efendi, Bupati Lamongan mengajak kepada masyarakat kabupaten Lamongan untuk mendukung dan mensukseskan Pendataan Keluarga 2021 ini dengan cara :

  1. Terimalah dan sambutlah petugat Pendata di rumah anda dengan sebaik-baiknya
  2. Berikan jawaban yang jujur dan benar, kerahasian informasi anda dijamin oleh undang-undang
  3. Petugas pendata harus mematuhi protokol kesehatan