Ini Pemenang Festival Gunungan Kupat Tanjung Kodok Lamongan

Festival gunungan kupat di Tanjung Kodok, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan berlangsung meriah. Terdapat beberapa desa yang dinobatkan sebagai pemenang dari hasil kreasi ketupat yang ditampilkan.

Beberapa desa tersebut dinilai menjadi peserta festival paling inovatif dan kreatif dalam menyajikan ketupat. Penghargaan tersebut diserahkan langsung kepada para pemenang oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Sabtu (29/4/2023).

“Selamat bagi para pemenang. Alhamdulillah, festival kupatan yang digelar pada 1444 H, di Kecamatan Paciran ini berlangsung semarak dan meriah. Semoga mampu mengobati kerinduan masyarakat sejak pandemi Covid-19 lalu,” ujar Bupati Yuhronur.

Yuhronur juga menjelaskan bahwa festival ini merupakan event yang digelar tiap tahun oleh Pemkab Lamongan. Festival kupatan juga salah satu dari 15 kurasi event yang direkomendasikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Orang nomor satu di Lamongan ini juga bersyukur, masyarakat sangat antusias mengikuti festival ini. Apalagi ada satu fragmen penampilan drama kolosal yang menceritakan tentang sejarah kupatan pada zaman Sunan Sendang Dhuwur, penyebar ajaran Islam di kawasan setempat.

“Tradisi kupatan ini harus terus dilestarikan, kupat itu ngaku lepat, sehingga ada kesalahan dan kekhilafan yang harus dihapuskan. Semoga ibadah yang kita jalankan selama ini diterima oleh Allah SWT,” terangnya.

Selain itu, Bupati Yuhronur menuturkan, pihaknya akan memaksimalkan seluruh event dan potensi wisata yang ada di Lamongan. Hal itu dibuktikan dengan kalender event pariwisata 2023 yang sudah ditata dengan sedemikian rupa.

“Seluruh event yang sudah terlaksana tampak disambut baik oleh masyarakat. Sehingga citra wisata dan kunjungan wisatawan ke Lamongan akan semakin meningkat juga. Sehingga geliat ekonomi turut lebih baik. Nanti juga akan ada festival lagi, seperti festival pindang, rajungan, dan festival yang mengangkat budaya lokal lainnya,” imbuhnya.

Hal senada juga dikatakan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan, Siti Rubikah. Menurutnya, festival kupatan Tanjung Kodok ini telah digelar oleh Pemkab Lamongan sejak tahun 2016 dengan mengikutsertakan seluruh desa/kelurahan di Paciran, para pegiat UMKM dan ekonomi kreatif di wilayah Pantura Lamongan.

Tak cukup itu, tambah Rubikah, festival ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti pawai gunungan ketupat, di mana ketupat disusun menjadi gunungan besar, yang kemudian diarak dari terminal Paciran melewati wisata Maharani Zoo and Goa (MZG) dan berakhir di Area Parkir Timur WBL Paciran.

“Selain melestarikan budaya, adapun salah satu tujuan festival ini adalah untuk mendorong dan meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Lamongan,” terangnya.

Sebagai informasi, adapun beberapa desa yang berhasil menang dalam festival ini yakni meliputi Desa Sumurgayam yang meraih juara 1, Desa Kranji yang meraih juara 2, Desa Sendangduwur juara 3, lalu Kelurahan Blimbing yang meraih juara harapan 1, Desa Sidokelar sebagai juara harapan 2 dan Desa Kemantren sebagai juara harapan 3.

Sementara kupat yang ditampilkan dan disuguhkan dalam festival ini pun memiliki jenis yang beragam seperti kupat beras, kupat ikan, kupat minang, kupat kura-kura, lepet yang terbuat dari ketan dan lainnya. Bahkan, kupat-kupat yang dianyam dengan janur itu juga memiliki bentuk dan rupa yang bermacam-macam.


Sumber : beritajatim.com

 disparbud
 278
 29-April-2023

Kontak


Jl. Sunan Giri No.1, Tumenggungan, Kec. Lamongan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62215, Indonesia

web :

1. lamongankab.go.id


Play Store :

disparbud@lamongankab.go.id
(0322) 311919

Pengunjung

Hari Ini 0
Kemarin 0
Minggu Ini 0
Minggu Lalu 0
Bulan Ini 0
Bulan Lalu 0
Tahun Ini 0
Semua 0
#LamonganMegilan
© Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Lamongan 2023
Theme system: west