Arsip Artikel
Mendorong Pertumbuhan Kopwan: Kepala Dinas Koperasi Lamongan Hadiri Rapat Koordinasi Bakorwil Bojonegoro
Pentingnya peran Koperasi Wanita (Kopwan) dalam mendukung ekonomi lokal menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Lamongan. Dalam upaya untuk meningkatkan dan mengembangkan Kopwan di wilayah kerja Bakorwil Bojonegoro, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, hadir dalam rapat koordinasi yang bertujuan untuk memajukan sektor koperasi wanita.Rapat koordinasi ini menjadi wadah strategis bagi pemangku kepentingan, termasuk Kepala Dinas Koperasi Lamongan, untuk bersama-sama membahas langkah-langkah strategis guna meningkatkan peran dan kontribusi Kopwan dalam perekonomian lokal. Fokus utama rapat ini melibatkan peningkatan kualitas manajemen, akses ke sumber daya, dan penguatan jejaring antar-Kopwan.Sebagai pemimpin dalam Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani memberikan masukan saran dan pendapat yang berharga mengenai langkah-langkah konkrit yang dapat diambil untuk meningkatkan kapasitas Kopwan, termasuk pelatihan manajemen, pendampingan bisnis, dan penguatan akses ke pasar.Beberapa strategi yang dibahas dalam rapat koordinasi mencakup:Pelatihan Manajemen: Menyediakan pelatihan intensif dalam manajemen bisnis untuk memperkuat keterampilan kepemimpinan dalam Kopwan.Pendampingan Bisnis: Menyelenggarakan program pendampingan yang melibatkan ahli bisnis untuk memberikan panduan dan dukungan bagi pengembangan bisnis Kopwan.Penguatan Keuangan: Mendorong koperasi untuk mengoptimalkan sumber daya keuangan mereka dan memastikan keberlanjutan operasional.Jejaring Antar-Kopwan: Membangun jaringan dan kolaborasi antar-Kopwan untuk saling mendukung dan memperluas peluang bisnis.Dalam penutup rapat koordinasi, Pimpinan Rapat menyampaikan harapannya agar langkah-langkah konkret yang dihasilkan dari pertemuan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada pertumbuhan dan perkembangan Kopwan di wilayah Bakorwil Bojonegoro.
Selengkapnya
Kepala Dinas Koperasi Lamongan Hadiri Rapat Anggota RARK dan RAPBK 2024 di KPRI Setia Karya
Komitmen untuk memajukan sektor koperasi di Kabupaten Lamongan terus diwujudkan melalui berbagai kegiatan dan inisiatif. Salah satu wujud dari komitmen tersebut adalah kehadiran Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, dalam Rapat Anggota Rapat Kerja (RARK) dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi (RAPBK) Tahun 2024 di KPRI Setia Karya, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan.Koperasi memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian lokal. Mereka memfasilitasi berbagai usaha ekonomi dari sektor mikro hingga makro, serta memberikan akses dan dukungan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi.Rapat Anggota Rapat Kerja (RARK) dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi (RAPBK) Tahun 2024RARK merupakan forum penting di mana anggota koperasi berkumpul untuk mendiskusikan berbagai hal terkait dengan kinerja dan arah koperasi. Ini adalah kesempatan bagi anggota untuk memberikan masukan, menyampaikan aspirasi, dan berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.RAPBK adalah dokumen perencanaan keuangan yang memuat proyeksi pendapatan dan pengeluaran koperasi untuk tahun berikutnya. Ini adalah alat yang penting untuk mengatur sumber daya keuangan koperasi dan memastikan keberlanjutan operasional mereka.Dalam acara tersebut, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, selaku Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, memainkan peran penting sebagai pembina. Beliau memberikan pandangan dan arahan yang berharga kepada anggota koperasi serta mendukung proses perencanaan keuangan melalui RAPBK.KPRI Setia Karya, sebagai tuan rumah acara tersebut, juga mendapat pengakuan atas peran yang mereka mainkan dalam mendukung kegiatan koperasi di wilayah mereka. Koperasi ini telah berkontribusi signifikan dalam memajukan sektor koperasi di Kabupaten Lamongan.Kehadiran Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan dalam RARK dan RAPBK menunjukkan komitmen yang kuat untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi koperasi dan ekonomi lokal. Kolaborasi antara pemerintah dan koperasi adalah kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan ini.
Selengkapnya
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan Hadiri Rapat Anggota Rencana Kerja KPRI Sekar Madu
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, menghadiri rapat anggota rencana kerja (RARK) serta rencana anggaran pendapatan dan belanja koperasi (RAPBK) Tahun 2024 KPRI Sekar Madu Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan. Dalam kesempatan tersebut, Ibu Etik Sulistyani membahas berbagai hal terkait dengan koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Lamongan.KPRI Sekar MaduKPRI Sekar Madu adalah koperasi yang berada di Kecamatan Maduran Kabupaten Lamongan. Koperasi ini memiliki anggota yang terdiri dari masyarakat sekitar yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi. KPRI Sekar Madu memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya melalui kegiatan ekonomi yang berkelanjutan.Rencana Kerja dan Anggaran Pendapatan dan Belanja KoperasiRencana kerja dan anggaran pendapatan dan belanja koperasi (RAPBK) adalah dokumen yang berisi rencana kegiatan dan anggaran yang akan dilaksanakan oleh koperasi dalam satu tahun ke depan. RAPBK dibuat untuk memastikan bahwa kegiatan koperasi dapat berjalan dengan baik dan efektif.Dalam rapat anggota RARK dan RAPBK Tahun 2024 KPRI Sekar Madu, Ibu Etik Sulistyani membahas berbagai hal terkait dengan koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Lamongan. Beberapa hal yang dibahas antara lain:Peningkatan kualitas produk dan pelayanan koperasiPengembangan usaha mikro di Kabupaten LamonganPeningkatan kesejahteraan anggota koperasiPeningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan ekonomiPeran Koperasi dan Usaha MikroKoperasi dan usaha mikro memiliki peran yang penting dalam perekonomian Indonesia. Koperasi dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan. Usaha mikro juga dapat menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat yang kurang mampu.Dalam rangka memperkuat sektor koperasi dan usaha mikro di Kabupaten Lamongan, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan, Ibu Etik Sulistyani, S.Sos., M.Si, telah melakukan berbagai kegiatan, seperti:Membina koperasi simpan pinjam untuk pertumbuhan ekonomiMenghadiri acara halal bihalal keluarga besar paguyuban koperasi wanitaMendorong partisipasi aktif perangkat daerah dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan
Selengkapnya
Rapat Anggota Khusus Koperasi Konsumen Pusat KPRI Kabupaten Lamongan: Rancangan Rencana Kegiatan dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Buku 2024
Rapat Anggota Khusus Koperasi Konsumen Pusat KPRI Kabupaten Lamongan telah dilaksanakan untuk membahas Rancangan Rencana Kegiatan dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Tahun Buku 2024. Rapat ini merupakan forum kekuasaan tertinggi Koperasi Konsumen Pusat KPRI Kabupaten Lamongan yang bertujuan untuk menilai pertanggungjawaban pengurus, pengawas, dan partisipasi anggota dalam tahun buku yang lalu serta menetapkan kebijaksanaan pengurus dalam tahun buku yang akan datang.Peran Koperasi Konsumen dalam Perekonomian Kabupaten LamonganKoperasi Konsumen memiliki peran penting dalam perekonomian Kabupaten Lamongan. Koperasi Konsumen dapat menjadi penggerak utama dalam pengembangan sektor ekonomi, terutama sektor ekonomi mikro dan kecil. Koperasi Konsumen juga dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan peran Koperasi Konsumen dalam perekonomian. Beberapa upaya tersebut antara lain: Pelatihan dan pendampingan bagi pengelola Koperasi Konsumen dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk. Pemberian bantuan modal usaha bagi Koperasi Konsumen yang memenuhi syarat. Peningkatan kualitas produk Koperasi Konsumen melalui sertifikasi halal dan sertifikasi produk lainnya. Pemeringkatan Koperasi Konsumen untuk meningkatkan kualitas dan kinerja Koperasi Konsumen.
Selengkapnya
Pemeringkatan Koperasi: Meningkatkan Kualitas dan Kinerja Koperasi di Kabupaten Lamongan
Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan Bidang Pengawasan telah melaksanakan kegiatan pemeringkatan koperasi selama 3 hari dengan sasaran 25 koperasi yang tersebar di 5 kecamatan yaitu Kecamatan Lamongan, Kecamatan Kedungpring, Kecamatan Babat, Kecamatan Deket, dan Kecamatan Ngimbang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kinerja koperasi di Kabupaten Lamongan.Peran Koperasi dalam Perekonomian Kabupaten LamonganKoperasi memiliki peran penting dalam perekonomian Kabupaten Lamongan. Koperasi dapat menjadi penggerak utama dalam pengembangan sektor ekonomi, terutama sektor ekonomi mikro dan kecil. Koperasi juga dapat menjadi sarana bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan peran koperasi dalam perekonomian. Beberapa upaya tersebut antara lain:Pelatihan dan pendampingan bagi pengelola koperasi dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk.Pemberian bantuan modal usaha bagi koperasi yang memenuhi syarat.Peningkatan kualitas produk koperasi melalui sertifikasi halal dan sertifikasi produk lainnya.Pemeringkatan koperasi untuk meningkatkan kualitas dan kinerja koperasi.Pemeringkatan Koperasi: Meningkatkan Kualitas dan Kinerja KoperasiPemeringkatan Koperasi merupakan suatu alat penilaian terhadap kondisi dan kinerja koperasi melalui sistem pengukuran yang obyektif dan transparan. Pemeringkatan Koperasi bertujuan untuk mengetahui kondisi dan kualitas koperasi, yang diharapkan memiliki kinerja baik dalam bidang kelembagaan, usaha, keuangan serta bermanfaat bagi anggota sebagai badan hukum aktif dan badan usaha yang dicirikan oleh prinsip-prinsip kohesivitas dan partisipasi anggota yang kuat dengan kinerja usaha yang semakin sehat dan berorientasi pada usaha anggota.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan pemeringkatan koperasi dengan melibatkan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan Bidang Pengawasan. Kegiatan pemeringkatan koperasi dilakukan selama 3 hari dengan sasaran 25 koperasi yang tersebar di 5 kecamatan yaitu Kecamatan Lamongan, Kecamatan Kedungpring, Kecamatan Babat, Kecamatan Deket, dan Kecamatan Ngimbang.Upaya Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam Meningkatkan Kualitas dan Kinerja KoperasiPemerintah Kabupaten Lamongan memiliki berbagai upaya dalam meningkatkan kualitas dan kinerja koperasi. Beberapa upaya tersebut antara lain:Pelatihan dan PendampinganPemerintah Kabupaten Lamongan memberikan pelatihan dan pendampingan bagi pengelola koperasi dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk. Pelatihan dan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan koperasi dan daya saing produk koperasi.Pemberian Bantuan Modal UsahaPemerintah Kabupaten Lamongan memberikan bantuan modal usaha bagi koperasi yang memenuhi syarat. Bantuan modal usaha ini bertujuan untuk membantu koperasi dalam mengembangkan usahanya.Peningkatan Kualitas Produk KoperasiPemerintah Kabupaten Lamongan melakukan peningkatan kualitas produk koperasi melalui sertifikasi halal dan sertifikasi produk lainnya. Peningkatan kualitas produk koperasi ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk koperasi.Pemeringkatan KoperasiPemerintah Kabupaten Lamongan melakukan pemeringkatan koperasi untuk meningkatkan kualitas dan kinerja koperasi. Pemeringkatan koperasi dilakukan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan Bidang Pengawasan dengan melibatkan 25 koperasi yang tersebar di 5 kecamatan.Dukungan Lembaga Independen Pemeringkat Koperasi (LIPK)Lembaga Independen Pemeringkat Koperasi (LIPK) memiliki peran penting dalam melakukan pemeringkatan koperasi. LIPK melakukan pemeringkatan koperasi secara obyektif dan transparan sehingga dapat memberikan gambaran yang akurat mengenai kondisi dan kualitas koperasi.Pemerintah Kabupaten Lamongan bekerja sama dengan LIPK dalam melakukan pemeringkatan koperasi. Pemeringkatan koperasi yang dilakukan oleh LIPK diharapkan dapat memberikan masukan dan rekomendasi bagi pengelola koperasi dalam meningkatkan kualitas dan kinerja koperasi.
Selengkapnya
OPOP Expo 2023: Meningkatkan Potensi Ekonomi Kabupaten Lamongan
Rapat koordinasi persiapan OPOP Expo 2023 telah dilaksanakan pada hari Rabu, 18 Oktober 2023, yang dipimpin langsung oleh Seketaris Daerah Kabupaten Lamongan, Bapak Drs. Mohammad Nalikan, MM. Kegiatan OPOP Expo 2023 akan diselenggarakan pada tanggal 9-12 November 2023, bertempat di Masjid Al-Akbar Surabaya, dengan berbagai acara. Lamongan ditunjuk sebagai City of Charm pada kegiatan tersebut.Potensi Ekonomi Kabupaten LamonganKabupaten Lamongan memiliki potensi ekonomi yang cukup besar, terutama dalam sektor pertanian dan perikanan. Selain itu, Kabupaten Lamongan juga memiliki potensi dalam sektor industri dan pariwisata.Sektor Pertanian dan PerikananKabupaten Lamongan merupakan salah satu daerah penghasil beras terbesar di Jawa Timur. Selain itu, Kabupaten Lamongan juga memiliki potensi dalam sektor perikanan, terutama dalam budidaya ikan air tawar dan laut.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian dan perikanan. Beberapa upaya tersebut antara lain:Pemberian bantuan benih dan pupuk bagi petani.Peningkatan kualitas air untuk budidaya ikan.Peningkatan kualitas dan kuantitas produksi beras melalui penggunaan teknologi pertanian yang modern.Sektor IndustriKabupaten Lamongan juga memiliki potensi dalam sektor industri, terutama dalam sektor industri kecil dan menengah (IKM). Sektor IKM di Kabupaten Lamongan terdiri dari berbagai jenis usaha, seperti usaha kerajinan, usaha makanan dan minuman, dan usaha tekstil.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas sektor IKM. Beberapa upaya tersebut antara lain:Pelatihan dan pendampingan bagi pelaku IKM dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk.Pemberian bantuan modal usaha bagi pelaku IKM yang memenuhi syarat.Peningkatan kualitas produk IKM melalui sertifikasi halal dan sertifikasi produk lainnya.Sektor PariwisataKabupaten Lamongan memiliki potensi dalam sektor pariwisata, terutama dalam sektor pariwisata religi. Kabupaten Lamongan memiliki beberapa tempat wisata religi yang cukup terkenal, seperti Makam Sunan Drajat dan Makam Sunan Bonang.Pemerintah Kabupaten Lamongan telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan potensi sektor pariwisata. Beberapa upaya tersebut antara lain:Peningkatan kualitas dan kuantitas fasilitas pariwisata, seperti pengembangan infrastruktur dan pengembangan objek wisata.Pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha pariwisata dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk.OPOP Expo 2023: Meningkatkan Potensi Ekonomi Kabupaten LamonganOPOP Expo 2023 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan potensi ekonomi Kabupaten Lamongan. Kegiatan ini akan diselenggarakan pada tanggal 9-12 November 2023, bertempat di Masjid Al-Akbar Surabaya, dengan berbagai acara.Kabupaten Lamongan ditunjuk sebagai City of Charm pada kegiatan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Kabupaten Lamongan memiliki potensi yang besar dalam sektor ekonomi dan pariwisata.Beberapa acara yang akan diselenggarakan pada OPOP Expo 2023 antara lain:Pameran produk unggulan Kabupaten Lamongan.Pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha dalam hal manajemen usaha, pemasaran, dan pengembangan produk.Seminar dan diskusi mengenai potensi ekonomi Kabupaten Lamongan.Lomba-lomba yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi pelaku usaha.
Selengkapnya