DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Arsip Artikel

Eduwisata Semaggot Mampu Kurangi Limbah Organik

Inovasi pengurangan limbah organik dengan teknologi pengelolaan sampah terintegrasi dengan adanya maggot, ayam, dan lele di Lamongan, tepatnya di Desa Sekaran Kecamatan Sekaran dinyatakan berhasil. Hal tersebut dibuktikan dengan berkembangnya tempat pembuangan sampah (TPS) sementara menjadi wisata edukasi Semaggot.Dengan adanya program ini Pemerintah Desa Sekaran mampu menekan biaya pengeluaran untuk pemindahan sampah yang menumpuk sejumlah 25 juta per tahunnya. Sebelum adanya program ini kondisi limbah anorganik masih di bakar, sedangkan untuk limbah jenis plastik botol dijual. "Inovasi yang sangat luar biasa karena bisa mengelola lingkungan dengan baik, terlebih juga dapat menghemat biaya pengelolaan," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dalam sambutannya saat me-launching wisata edukasi Semaggot, Sabtu (10/12) di wisata edukasi Semaggot Desa Sekaran Kecamatan Sekaran Lamongan.Selain dapatmenekan biaya pengelolaan sampah, adanya program yang diinisiasi oleh Bumdes "Sekar Sejahtera" dengan Mahasiswa program matching fund Universitas Islam Lamongan ini juga dapat menambah penghasilan warga setempat. Produksi pakan dan pupuk maggot ini 2-4 ton per tahunnya, hasil produksi akan  didistribusikan kepada petani bawang di Sekaran dengan harga 10 ribu per karung."Kita menghasilkan 2-10 ton, saat ini kami masih mendistribusikan di lingkup wilayah desa sini," tutur Ketua Matching Fund dari Pihak Universitas Islam Lamongan Mufid Dahlan.Berdiri sejak 2021, Semaggot ini dinyatakan bisa terus melakukan karena adanya perputaran dari siklus baby maggot hingga larva BSF. Mufid juga memaparkan keunggulan pupuk dan pakan maggot ini mengandung anti bakteri atau lebih banyak mengandung bakteri yang menguntungkan seperti E.coli bagi ternak maupun tumbuhan.

Selengkapnya
Tegaskan Branding Kuliner Dengan Pecel Lele Lamongan

Menjadi gudang kuliner di Nusantara, Lamongan tegaskan branding pada kuliner pecel lele khas Lamongan dengan menggelar festival 1001 pecel lele Sekar Madu, Sabtu (10/12) di Lapangan Bintang Arut Desa Sekarang Kecematan Sekaran Lamongan. Adanya festival pecel lele ini bertujuan untuk semakin melekatkan kuliner pecel lele kepada masyarakat luas."Festival luar biasa ini untuk menegaskan branding kuliner kita, yakni pecel lele, tentu juga agar semakin melekat bahwa pecel lele milik Lamongan dan khas Lamongan," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka festival yang masih menjadi rangkaian kegiatan HUT KORPRI ke-51.Pertama kali digelar, festival pecel lele ini bentuk kolaborasi dari Kecamatan Sekaran dan Kecamatan Maduran yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai pedagang pecel lele dan sudah menyebar hingga ke Jabodetabek atau yang tergabung dalam perantauan asal kabupaten Lamongan (PUALAM). "Festival ini bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Lamongan kepada duta-duta kuliner Lamongan yang tersebar ke seluruh Indonesia, bahkan mereka sudah punya komunitas sendiri," kata Bupati yang akrab disapa Pak Yes.Menjadi potensi kuliner unggulan di 2 kecamatan tersebut, pedagang kaki lima (PKL) sekitar dibekali dengan pembinaan dari UMKM sekitar agar lebih berkembang dalam menjalankan usaha makanan khas Lamongan."Kami dari Kecamatan mengadakan pembinaan kepada PKL agar lebih berkembang dalam manajemen usaha mereka. Dan untuk yang perantau pasti sudah berdiskusi dengan komunitasnya tadi yakni Pualam," tutur Sekretaris Kecamatan Sekaran Kusairi.Kusairi mengakatan bahwa festival ini bersifat umum dengan artian dapat diikuti oleh siapa saja yang sudah mendapatkan kupon yang telah disiapkan panitia. 1001 porsi pecel lele yang didelegasikan merupakan produksi dari 38 desa yang ada di Kecamatan Sekaran dan Maduran. "Panitia menyiapkan 1001 porsi, tapi tetap kita lebihkan untuk jaga-jaga pengunjung yang hadir. Panitia juga sudah menyiapkan kupon untuk transaksi penukaran dengan satu porsi pecel lele," kata Kusairi.Kusairi juga membagikan resep pecel lele khas Lamongan yang sedap, bumbu yang digunakan terdiri dari bawang merah, cabai, tomat, dan wijen yang disangrai.

Selengkapnya
Rayakan HUT DBL Ke-70, Jalan Sehat Bersama Pak Yes

Dalam rangkaian acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 Bank Daerah Lamongan (BDL) Bupati Lamongan Yuhronur Efendi memberangkatkan dan mengikuti secara langsung jalan sehat yang mengambil start di Depan Pendopo Lokatantra Lamongan, Sabtu (10/12).Kegiatan yang di tujukan untuk menjalin silaturahmi ini, di ikuti seluruh karyawan karyawati dan keluarga dari Bank Daerah Lamongan. Diharapkan dengan dilaksanakannya jalan sehat dapat mempererat silaturahmi di lingkungan Bank Daerah Lamongan."Selamat dan mari kita bersama-sama untuk terus menjalin silaturahmi Bank Daerah dan tetap kompak," kata Pak Yes sapaan akrab Bupati Lamongan Menjadi bagain dari banknya orang Lamongan, kedepan Bank Daerah Lamongan dapat terus menjaga kepercayaan masyarakat serta mendorong perekonomian menuju kejayaan Lamongan. "Tetap semangat untuk mencapai seluruh target yang diharapkan," ungkap Pak YesDi ulang tahun BDL ke-70, Direktur Operasional dan Bisnis Bank Daerah Lamongan Dedy Rachmadi Wibowo bersyukur Bank Daerah Lamongan bisa menjadi salah satu pilar pembangunan di Lamongan. "Rasa syukur kepada Allah SWT, bank daerah masih tetap eksis dan menjadi salah satu pilar pembangunan di Kabupaten Lamongan," ujarnyaDengan mengusung tema "Jalan sehat bersama Bank Daerah  Lamongan, pulang membawa motor," kegiatan ini di meriahkan dengan berbagai hadiah mulai dari 2 unit sepada motor sebagai hadiah utama, peralatan elektronik, peralatan rumah tangga, serta berbagai bingkisan yang akan di dapatkan para karyawan.

Selengkapnya
Turnamen Tenis Korpri Mulai Bergulir

Turnamen Tenis Lapangan KORPRI CUP Lamongan Tahun 2022 se-Bakorwil II Bojonegoro mulai bergulir di Lapangan Tenis Pemda Lamongan, pada Sabtu (10/12).Sebanyak 16 tim turut serta dalam turnamen ini, mulai dari Kabupaten Lamongan, Kecamatan Modo, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Tuban, Kabupaten Grisik, Kabupaten Nganjuk, Bakorwil Bojonegoro, Bayangkara Lamongan, Kodim 0812 Lamongan, hingga UPN Jatim.Turnamen yang dilaksanakan selama dua hari mulai Sabtu hingga Minggu (10-11/12), di tujukan untuk memberikan motivasi kepada atlet tenis lapangan serta melahirkan atlet-atlet prefesional baru."Tentu ini sebagai arena untuk memberikan motivasi kepada para atlet, sehingga atlet tenis dapat tumbuh dan melahirkan atlet-atlet prefesional yang baru di Kabupaten Lamongan," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka kejuaraanLebih lanjut, Pak Yes berharap, para atlet dapat berlomba secara fair dan jujur. "Mudah-mudahan kita semua berlomba secara fair secara jujur dan tentu harapannya nanti juara umum juga akan diperebutkan," harap Pak YesSelain itu, Ketua PELTI Kabupaten Lamongan Munif Syarif mengatakan, dengan diselenggarakannya pertandingan tenis lapangan diharapkan dapat meningkatkan imun serta stamina para atlet."Harapannya Ini untuk menjalin silaturahmi antar altet tenis lapangan, selain itu juga untuk meningkatkan imun atlet di tengah pandemi Covid," ucapnyaPada pertandingan Tenis Lapangan KORPRI CUP Lamongan Tahun 2022, para atlet akan merebutkan juara satu, dua, dan tiga dengan total hadiah belasan juta rupiah.

Selengkapnya
Lamongan Bersholawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf

Rekaman acara Lamongan Bersholawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf yang digelar pada Kamis, 8 Desember 2022 di Stadion Surajaya.

Selengkapnya
Hakordia 2022 Bersatu Lawan Praktek Korupsi

Lamongan ikut serta semarakkan puncak Hari Korupsi Sedunia (Hakordia) 2022 secara virtual melalui kanal Zoom meeting, Jumat (9/12) di ruang Command Center Pemkab Lamongan Lt. 3. Mengusung tema "Indonesia Pulih Bersatu Lawan Korupsi" 34 Provinsi di Indonesia serempak bersatu lawan korupsi, termasuk Kabupaten Lamongan. Korupsi dinyatakan sebagai tindakan yang melebihi kejahatan karena dapat menyebabkan negara kehilangan potensi dari pendapatan sektor unggulan. Lamongan masif menggiatkan pencegahan dan pemberantasan korupsi dengan sosialisasi-sosialisasi terkait korupsi, pembekalan anti korupsi kepada bidang pendidikan."Kemarin Lamongan membekali manajemen anti korupsi pada bidang pendidikan. Hakordia 2022 ini kita jadikan cambuk untuk lebih baik lagi dalam menangani korupsi. Prestasi kita dalam capaian 5 besar tingkat nasional Monitoring Center for Prevention (MCP) yang diinisiasi KPK," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menghadiri pembukaan Hakordia 2022.Membuka Hakordia 2022, Wakil Presiden Indonesia Ma'ruf Amin mengatakan salah satu cara pencegahan tindak korupsi ialah dengan adanya pendidikan berkualitas."Korupsi sangatlah merugikan, ada satu cara yang ampuh mencegah tindak korupsi yaitu pendidikan. Karena kualitas pendidikan akan menyadarkan profesionalitas kinerja yang benar," kata Ma'ruf.Lebih lanjut Ma'ruf menegaskan bahwa Pemerintah butuh dukungan untuk mensukseskan program prioritas pembangunan agar tidak terhambat adanya kasus korupsi. Bebas dari korupsi akan menjadikan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, penguatan sistem jaminan sosial, peningkatan sistem kesehatan nasional, revitalisasi pariwisata dan UMKM serta bidang lainnya.

Selengkapnya