Arsip Artikel

Universitas Telkom Buka Beasiswa Bagi Penghafal Quran
Universitas Telkom membuka jalur masuk Beasiswa Tahfidz 2021 untuk lulusan SMA/SMK/MA yang merupakan penghafal Al-Qur'an (Hafidz/Hafidzah). Jenis Beasiswa yang ditawarkan adalah beasiswa penuh dengan free biaya pendidikan semester 1 – 8 (S1) dan 1 – 6 (D3). Pendaftaran Beasiswa Tahfidz 2021 dilakukan di laman https://smb.telkomuniversity.ac.id/beasiswa-tahfidz-2021/.Tahapan seleksi Beasiswa Tahfidz 2021 adalah sebagai berikut: Pendaftaran: 23 April - 31 Mei 2021Pengumuman Seleksi Administrasi: 8 Juni 2021Pra Tes Hafalan: 11 Juni 2021Tes Hafalan: 12 Juni 2021Wawancara: 13 Juni 2021Pengumuman Lolos Beasiswa Tahfidz: 15 Juni 2021Persyaratan pendaftaran Beasiswa Tahfidz 2021 adalah sebagai berikut:Rapor Semester 1 s.d. 5 nilai minimal 75Sertifikat Tahfidz (Memenuhi 20 Juz & 30 Juz)Lulusan Tahun 2020 / 2021 Informasi selengkapnya mengenai Beasiswa Tahfidz 2021 yang dibuka oleh Universitas Telkom dapat dibaca di laman https://smb.telkomuniversity.ac.id/beasiswa-tahfidz-2021/.
Selengkapnya
Bupati Lamongan Ajak ASN Sukseskan dan Dukung Gerakan Infaq Subuh (GIS)
Melalui Surat Edaran Nomor SE/111/413.012/2021 Tentang Pelaksanaan Gerakan Infaq Subuh bagi ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengajak para ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk menyukseskan dan mendukung Gerakan Infaq Subuh (GIS).GIS merupakan bagian dari program Pemerintah Kabupaten Lamongan dan khususnya Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk pengentasan kemiskinan di Kabupaten Lamongan. GIS dilaksanakan setiap waktu subuh dengan menyisihkan sebagian rezeki dan memasukkannya pada amplop GIS yang telah didistribusikan ke Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lamongan serta dikumpulkan secara berkala ke BAZNAS Kabupaten Lamongan. Program GIS ini dimulai di bulan Ramadan 1442 H/2021 M dan akan terus dilaksanakan serta disetor setiap 2 minggu atau 1 bulan sekali.Di kesempatan terpisah, Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf saat memimpin ASN dalam apel pagi di halaman Gedung Pemerintah Kabupaten Lamongan, Senin (19/4/2021) menekankan bahwa GIS ini diharapkan mampu menjadi wadah untuk mengumpulkan dana untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, Abdul Rouf juga menambahkan bahwa GIS ini adalah salah satu sarana untuk melawan sifat bakhil yang ada di dalam jiwa manusia."Melawan sifat bakhil memang berat. (Namun, -red) pahalanya juga besar. Melalui apel pagi ini mari kita bersedekah dengan gerakan infaq subuh, sehingga dengan terkumpulnya uang shodaqoh dari ASN semua ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan," kata Abdul Rouf.* Cover Foto oleh Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab. Lamongan.
Selengkapnya
Diskominfo Lamongan Ikut Semarakkan Hari Lahir Persela
Menindaklanjuti Surat Edaran Bapak Bupati Yuhronur Efendi, yang meminta warga Lamongan, khususnya pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan, untuk menggunakan jersey Persela selama satu hari pada Jum'at, 23 April 2021. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lamongan, Achmad Edwyn Anedi, beserta seluruh staf jajarannya serempak mnggunakan jersey dan membawa atribut Persela Lamongan saat masuk kerja. Himbauan bupati yang akarab dipanggil Pak Yes ini sebagai bentuk peringatan hari lahir klub sepak bola Persela Lamongan.Tahun ini, Persela Lamongan merayakan hari jadi yang ke-54. Klub berjulukan Laskar Joko Tingkir itu sudah berdiri sejak 18 April 1967, dan bertahan di kasta tertinggi Indonesia sejak 2004. Hari Ulang Tahun (HUT) Persela sebenarnya sudah lewat beberapa hari. Namun, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, memiliki cara khusus untuk merayakan hari penting bagi klub sepak bola kebanggaan masyarakatnya itu.Dalam surat bernomor 065/136/413032/2021 tersebut disebutkan bahwa : "Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Persela Lamongan yang ke-54 dan untuk menumbuhkan rasa memiliki terhadap Persela sebagai icon dan kebanggaan serta menumbuhkan UMKM di Kabupaten Lamongan, maka dihimbau kepada seluruh Pejabat dan Pegawai Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk menggunakan jersey/baju/atribut Persela Lamongan", himbauannya dalam surat edaran bertanggal 22 April 2021 tersebut.Apa yang disampaikan oleh Yuhronur, yang juga menjabat sebagai CEO Persela Lamongan, itu memang terbilang unik. Sebab, jarang ada pemimpin daerah yang sampai mengimbau warganya mengenakan atribut klub kebangaan daerah.Manajer Persela Lamongan, Edy Yunan Ahmadi, menyambut positif imbauan yang disuarakan oleh Yuhronur itu. Baginya, Persela sudah membawa banyak dampak positif mulai dari sisi ekonomi, sosial, dan budaya, bagi masyarakat Lamongan."Persela Lamongan sudah menjadi ikon Kabupaten Lamongan, seluruh warga Lamongan harus punya rasa memiliki terhadap Persela. Selain itu dengan mengenakan Jersey, atribut dan baju Persela yang selama ini juga menjadi produk banyak UMKM di Lamongan," kata Yunan."Diharapkan bisa menjadi pemantik industri kecil tetap eksis di tengah pandemi saat ini. Inilah yang kami tangkap dari imbauan Pak Bupati soal pemakaian Jersey Persela selama satu hari ini," imbuh pria asli Lamongan itu.Edaran bupati ini akan melahirkan pemandangan yang menarik selama satu hari besok, Jumat (23/4/2021). Sebab, Kabupaten Lamongan akan dipenuhi dengan warna biru muda yang selama ini menjadi warna kebesaran Persela.
Selengkapnya
Berapa Jumlah Pengguna Internet Indonesia Tahun 2020?
Berdasarkan laporan survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), jumlah pengguna internet hingga kuartal II 2020 di Indonesia telah mencapai angka 196,71 juta jiwa. Itu artinya 73,7 persen dari populasi Indonesia 2019 (266,91 juta jiwa) telah melek internet. Bila dibandingkan dengan laporan survei APJII tahun 2018, ada kenaikan sebesar 8,9 persen atau sekitar 25,5 juta jiwa.Survei tersebut dilakukan oleh APJII pada tanggal 2 sampai 25 Juni 2020 dengan melibatkan responden sebanyak 7.000 jiwa. Survei dilakukan dengan teknik pengumpulan data wawancara dan penyebaran kuesioner di seluruh provinsi di Indonesia. Survei tersebut memiliki margin of error sebesar 1,27 persen.Kontribusi Penetrasi Internet per WilayahPengguna internet di pulau Jawa berkontribusi besar terhadap kenaikan jumlah kenaikan pengguna internet, yakni sebesar 56,4 persen. Diurutan kedua yakni pulau Sumatera dengan kontribusi sebesar 22,1 persen kemudian disusul pulau Sulawesi (7,0 persen), pulau Kalimantan (6,3 persen), pulau Bali dan Nusa Tenggara (5,2 persen), dan Pulau Maluku serta Papua (3,0 persen).Selengkapnya mengenai Laporan Survei Internet APJII 2019 - 2020 [Q2] dapat diunduh di https://apjii.or.id.* Foto oleh John Schnobrich diambil dari situs unsplash.com
Selengkapnya
Modul Aman Bermedia Digital
Title: Modul Aman Bermedia DigitalSeries: frontpagePublished by: Direktorat Jenderal Aptika KemkominfoRelease Date: April 2021Contributors: Kominfo, Siberkreasi & JapelidiGenre: educationPages: 200ISBN13: 978-602-18118-0-7Teknologi internet dan perangkat untuk mengakses jaringan internet sudah bukan hal yang asing lagi di kalangan masyarakat Indonesia. Teknologi ini semakin akrab ketika 2020 lalu dunia menghadapi pandemi yang memaksa manusia untuk mengurangi kegiatan di luar rumah dan memanfaatkan internet untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari, baik untuk bekerja, sekolah, belanja, maupun sekadar mencari hiburan dan bersosialisasi. Kita pun semakin mengenal berbagai layanan teknologi digital yang membantu aktivitas keseharian.Sejak awal abad 21, perkembangan teknologi informasi di dunia terus berkembang secara masif. Hootsuite dan We Are Social pada Januari 2020 sebanyak 59% penduduk dunia sudah dapat mengakses Internet. Fenomena serupa terjadi juga di Indonesia. Dalam survei yang sama, Hootsuite memperkirakan internet sudah dapat diakses oleh 64% warga Indonesia atau sekitar 175,4 juta jiwa. Sedangkan survei yang dilakukan Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) kuartal kedua 2020 menunjukkan penetrasi internet di Indonesia mencapai 73,7% atau sudah dapat diakses oleh 196,71 juta penduduk Indonesia (APJII, 2020). Tingginya jumlah pengakses digital berdampak pada semakin tinggi juga pengguna layanan digital dan perubahan gaya hidup masyarakat.UNDUH MODUL AMAN BERMEDIA SOSIALSumber: literasidigital.id
Selengkapnya
Modul Etis Bermedia Digital
Title: Modul Etis Bermedia DigitalSeries: frontpagePublished by: Direktorat Jenderal Aptika KemkominfoRelease Date: April 2021Contributors: Kominfo, Siberkreasi & JapelidiGenre: educationPages: 116ISBN13: 678-602-18118-9-4Perkembangan komunikasi digital memiliki karakteristik komunikasi global yang melintasi batas-batas geografis dan batas-batas budaya. Sementara setiap batas geografis dan budaya juga memiliki batasan etika yang berbeda. Setiap negara, bahkan daerah memiliki etika sendiri, begitu pula setiap generasi memiliki etika sendiri. Misalnya saja soal privasi. Masyarakat kolektif seperti masyarakat Indonesia merasa tidak masalah bercerita tentang penyakit yang diderita di media sosial, atau menunjukkan kehangatan suatu hubungan di media sosial, tetapi belum tentu itu dirasakan nyaman oleh masyarakat individualistik. Para orang tua bisa saja merasa biasa bahkan bangga bercerita tentang anak-anaknya, namun belum tentu anak-anaknya nyaman dengan kisah yang diceritakan oleh orang tuanya di media sosial. Begitu juga interaksi digital antar gender, dan antar golongan sosial lainnya. Semua akan memunculkan persoalan-persoalan etika. Artinya dalam ruang digital kita akan berinteraksi, dan berkomunikasi dengan berbagai perbedaan kultural tersebut, sehingga sangat mungkin pertemuan secara global tersebut akan menciptakan standar baru tentang etika.UNDUH MODUL ETIS BERMEDIA DIGITALSumber: literasidigital.idtest update
Selengkapnya