DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN

TANI JAGO DILAN KEMBALI MERAIH INOVASI TOP 99 SINOVIK

Pemkab Lamongan kembali torehkan Prestasi, Inovasi pelayanan publik Pemkab Lamongan melalui inovasi TANI JAGO DILAN layak masuk jajaran elit TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik. Secara simbolis Bapak Bupadi Dr. H. Yuhrohnur Efendi, MBA menyarahkan Piagam penghargaan kepada Kepala Dinas Tphp Kabupaten Lamongan. TANI JAGO DILAN itu didasari keinginan untuk membangun daulat jagung dari daerah. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara langsung. Merubah mindset petani yang sebelumnya ajeg dengan pertanian konvensional menjadi tantangan tersendiri. Sehingga harus diawali dengan memberikan contoh nyata, membuka kawasan percontohan pertanian jagung modern seluas 100 hektare.

Hasilnya, produktivitas jagung di tahun 2015 yang semula 5,8 ton per hektare, naik menjadi 9,75 ton perhektare di 2020. Peningkatan produktivitas ini diikuti melonjaknya produksi dari sebesar 323.550 ton di 2015 menjadi 568. 604 ton pada 2020. Lonjakan produksi ini terutama ditopang tingginya produktivitas kawasan percontohan yang menerapkan Tani Jago. Rata-rata produktivitas di kawasan yang kini mencapai 12 ribu hektare ini mencapai 10,6 ton perhektare.

Penerapan Tani Jago ini rupanya sukses meningkatkan produktivitas, lebih efisien dan memberikan keuntungan lebih besar. Sehingga saat ini semakin banyak petani Lamongan yang mengadopsi Tani Jago di sawahnya. TANI JAGO DILAN sukses menembus TOP 99 Inovasi Pelayanan Publik usai menyisihkan 1.689 inovasi yang diajukan ke Kementerian PANRB. Bupati Fadeli juga melakukan presentasi secara langsung dihadapan tim panel independen yang diisi kalangan profesional.