PENGGUNAAN PESTISIDA YANG BIJAK GUNA HASIL PANEN YANG MAKSIMALMengantisipasi
meluasnya serangan hama Wereng batang coklat (WBC) dan penyakit kresek
yang menyerang tanaman padi. Pagi ini diadakan Gerakan pengendalian
(Gerdal) yang dilaksanakan di Area Persawahan dua Desa yaitu Ds.
Doyomulyo dan Ds. Kedungsari Kec. Kembangbahu. Gedal ini dilaksankan
oleh Petugas Organisme Pengganggu Tanaman (POPT) Kecamatan Kembangbahu
bersama Penyuluh Pertanian beserta anggota kelompok tani yang
dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB. (Lamongan, 29/05/2023)Gerdal yang
dilakukan degan menggunakan Agen Pengendali Hayati (APH) berupa
Beauvaria bassiana merupakan cendawan entomopatogen yaitu cendawan yang
dapat menimbulkan penyakit pada serangga dan PGPR atau Plant Growth
Promoting Rhizobakteri adalah sejenis bakteri yang hidup di sekitar
perakaran tanaman. Bakteri tersebut hidupnya secara berkoloni
menyelimuti akar tanaman. Bagi tanaman keberadaan mikroorganisme ini
akan sangat menguntungkan.Kegiatan budidaya padi yang intensif
berdampak pada serangan hama dan penyakit, terutama WBC dan kresek yang
menyebabkan penurunan produksi padi . Adanya serangan WBC dan kresek
dapat dipicu oleh tanam tidak serempak, penggunaan varietas yang sama
secara terus-menerus serta penggunaan pestisida yang melebihi dosis
aturan pakai. Tujuan pelaksanaan kegiatan Gerdal WBC dan kresek pada
tanaman padi di Ds. Doyomulyo dan Ds. Kedungsari adalah
mensosialisasikan aplikasi penggunaan pestisida secara bijaksana kepada
petani agar memperoleh hasil optimal yaitu dengan cara aplikasi secara
serentak dan melibatkan banyak orang (petani).Tujuan yang
kedua sebagai upaya mencegah penyebarluasan hama WBC yang menyerang
tanaman padi di wilayah Kecamatan Kembangbahu. Manfaat yang diperoleh
dalam kegiatan Gerdal OPT WBC adalah meningkatnya pengetahuan petani
mengenai penggunaan pestisida berdasarkan prinsip 5 T yaitu tepat
sasaran, tepat jenis, tepat waktu, tepat dosis, dan tepat cara aplikasi.Gerakan
pengendalian ini dilakukan untuk mencegah penyebaran yang lebih luas
terutama bagi lahan yang berdekatan dengan lokasi serangan serta
menyelamatkan tanaman padi yang baru terindikasi kena serangan ringan.
Para petani diharapkan dapat mengawasi dan menjaga lahannya dengan
serius serta segera menghubungi PPL jika mulai ada gejala serangan untuk
mendapatkan pendampingan dan penanganan secara bersama-sama.
Selengkapnya