Seminar Peran GP Ansor Mewujudkan Nilai-Nilai Pancasila dalam Gerakan Anti Radikalisme

PAC GP Ansor Karanggeneng mengadakan seminar kebangsaan dengan tema “Peran Gerakan Pemuda Ansor Mewujudkan Nilai-Nilai Pancasila dalam Gerakan Anti Radikalisme” di Aula SMK NU Karanggeneng pada Jumat (1/12).

Dalam kegiatan tersebut, Kabid Ideologi, Wasbang, dan Ketahanan Ekonomi Sosial, Budaya dan Agama Bakesbangpol Kabupaten Lamongan, Sapari, diundang menjadi narasumber bersama dengan Kapolsek Karanggeneng, IPDA Sofian Ali.

Bertemakan gerakan anti radikalisme, IPDA Sofian mengajak peserta untuk bersama-sama melawan gerakan radikalisme yang bertujuan mengganti Pancasila dengan ideologi radikal yang membahayakan keutuhan NKRI.

“Pancasila harus dijadikan pedoman dalam proses berorganisasi sebagai upaya benteng pertahanan untuk mencegah gerakan radikalisme, intoleransi, terorisme,” ungkapnya.

Narasumber berikutnya, Sapari, menjelaskan bahwa Indonesia merupakan bangsa yang majemuk dan memiliki kebudayaan, agama, adat, dan bahasa yang beragam.

Pancasila lahir dari persamaan perasaan kebangsaan indonesia kehendak untuk hidup bersatu di tanah air indonesia sebagai satu bangsa bersama-sama berjuang untuk mencapai cita-cita kebangsaan tidak lahir didasarkan atas persamaan suku, daerah, ras ataupun agama.

Sapari juga menjelaskan pentingnya deteksi dini dan bagaimana menanggulangi radikalisasi melalui keluarga, pendidikan, dan lingkungan masyarakat. Hal ini merupakan bentuk komitmen kebangsaan dari masyarakat agar diri, keluarga, maupun lingkungan bisa terbebas dari radikalisme.