Arsip Artikel
FGD Penyampaian Rumusan Kebijakan Pemilu 2024
Focus Group Discussion (FGD) Penyampaian Rumusan Kebijakan Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilu Serentak Tahun 2024 dilaksanakan di Kantor KPU Lamongan pada Selasa (27/6). Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Kodim, Polres, Bawaslu, PPK se-Kabupaten Lamongan, serta Kabid Poldagri dan Ormas, Erlina Marhaeni. Dewi Mashlahatul Ummah dari Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Lamongan dalam sambutannya menyampaikan bahwa hasil FGD ini akan dirapatkan kembali agar tertuang dalam PKPU usulan, sehingga dirinya berharap ada saran atau usulan dalam pungut dan hitung sehingga KPU dapat melayani pemilih dan melakukan penghitungan yang lebih baik. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi untuk menjaring usulan dan saran. Para peserta terbagi ke dalam tiga kelompok. Saran yang masuk kemudian diserahkan ke KPU Kabupaten Lamongan untuk kemudian diteruskan ke KPU Pusat. p { line-height: 115%; margin-bottom: 0.25cm; background: transparent }
Selengkapnya
Perkuat Pemahaman Pancasila Siswa MAN 1 Lamongan, Bakesbangpol Gandeng JPM dan Kodim Gelar Sosialisasi
Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Agama Bakesbangpol Kabupaten Lamongan menggandeng Jejaring Panca Mandala menggelar sosialisasi bertemakan Penguatan Ideologi Pancasila di Aula MAN 1 Lamongan pada Kamis (22/6).Ketua JPM Joko Tingkir Lamongan, Suisno, dan Pasi Intel Kodim 0812 Lamongan, Kapten Arm Hari, bertindak sebagai narasumber kegiatan.Materi pertama disampaikan oleh Kapten Arm Hari, yang menjelaskan mengenai wawasan kebangsaan. Dirinya menyatakan keprihatinan atas menurunnya rasa nasionalisme dan cinta tanah air generasi muda Indonesia sekarang. Untuk menumbuhkan rasa nasionalisme tersebut harus dimulai dari diri sendiri dan diterapkan dalam tindakan, seperti membeli produk dalam negeri karena hal tersebut menunjukkan rasa cinta tanah air dan memutar roda perekonomian bangsa.Materi kedua disampaikan oleh Suisno, yang menjelaskan mengenai perkembangan Pancasila di era sekarang. Suisno menerangkan bahwa zaman dulu terdapat pemaparan P4 yang menjadikan orang-orang memiliki pemahaman Pancasila yang kuat. Hal ini berbanding terbalik dengan era sekarang yang memiliki pemahaman yang kurang sehingga rasa nasionalisme juga turut berkurang.Perkembangan teknologi informasi juga dinilai dapat menjauhkan generasi muda dari nilai-nilai Pancasila. Nilai-nilai moral ketimuran seperti menghormati guru atau orang yang lebih tua terkikis karena perubahan pandangan akibat mengakses informasi tanpa filter.Menurut Suisno, menerapkan nilai-nilai Pancasila sudah cukup hanya dengan berbuat baik, baik kepada diri sendiri maupun kepada sesama.Dalam kegiatan ini, Kabid Ideologi, Wasbang, dan Ketahanan Ekososbudag, Sapari, turut menyerahkan sejumlah bendera Merah Putih kepada Moch. Saiful yang mewakili Kepala MAN 1 Lamongan sebagai upaya menyukseskan Gerakan Pembagian Bendera Merah Putih yang dicanangkan oleh Kementerian Dalam Negeri. Kegiatan ini adalah untuk menyosialisasikan mengenai Jejaring Panca Mandala sekaligus memperkuat pemahaman ideologi Pancasila kepada siswa MAN 1 Lamongan. Hal ini dikarenakan makin melunturnya rasa nasionalisme dan penghayatan Pancasila generasi muda zaman sekarang. Oleh karena itu, harapannya kegiatan ini dapat menjadikan generasi muda, khususnya siswa MAN 1 Lamongan dapat berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Selengkapnya
Sosialisasi Deteksi Dini di Desa Solokuro
Sosialisasi Sinkronisasi (SOSIS) Deteksi Dini dan Penanganan Konflik diselenggarakan di Desa Solokuro, Kecamatan Solokuro pada Kamis (22/6) dengan narasumber Ali Makhfudl dari Komisi A DPRD Kabupaten Lamongan.Kabid Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik, Choirul Umami, dalam sambutannya berharap kegiatan ini membawa berkah, serta menambah ilmu pengetahuan bersama terkait pencegahan dini konflik sosial di masyarakat dan peningkatan peran vital masyarakat dalam menjaga lingkungan tempat tinggalnya serta turut berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan Pemilu 2024 mendatang ini. Dalam penyampaian materinya, Ali Makhfudl menjelaskan bahwa penyebab konflik bisa berasal dari permasalahan yang ada di lingkungan sekitar. Karena itu, deteksi Dini merupakan sebuah langkah dan upaya yang perlu digalang di masyarakat sekitar tempat tinggal kita khususnya. Hal ini selain berguna sebagai langkah awal untuk mendeteksi adanya permasalahan juga untuk menentukan langkah-langkah dalam menentukan sebuah solusi maupun penyelesaian permasalahan.Ali Makhfudl juga menambahkan bahwa akhir-akhir ini sering dijumpai menurunnya nilai toleransi dan tingkat kepedulian masyarakat saat ini, terkait banyak faktor pendukungnya. Padahal hal utama yang harus dipegang sebagai pedoman dalam deteksi dini di tatanan kehidupan masyarakat ini adalah tingkat toleransi dan kepedulian masyarakat karena ini merupakan benteng dan filter pertama dalam kehidupan dalam memerangi berbagai permasalahan kehidupan. Menurutnya, pendeteksian dini diupayakan agar bisa membuka pemahaman masyarakat akan peran penting dalam menjaga kekondusifan dan stabilitas wilayah. Kegiatan ini ditujukan untuk memberikan pemahaman akan pentingnya peningkatan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat dan berkoordinasi dengan seluruh lapisan masyarakat serta jajaran Pemerintahan dalam lingkungan sekitar agar bisa lebih peduli dalam menjaga, serta berperan aktif dalam menciptakan kestabilan wilayah maupun kekondusifan lingkungan tempat tinggal.
Selengkapnya
Kunker Bidang IB ke Bakesbangpol Kabupaten Gresik
Selain Bidang Poldagri dan Ormas, Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Agama Bakesbangpol Kabupaten Lamongan turut mengadakan kunjungan kerja pada Rabu (21/6) ke Bakesbangpol Kabupaten Gresik.Kunjungan Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Agama Bakesbangpol Lamongan ini bertujuan untuk koordinasi dan konsultasi terkait dana hibah pelaksanaan Pemilu 2024 hingga program kerja bidang, khususnya terkait Paskibraka yang akan dipegang oleh Bakesbangpol mulai tahun 2024.Rombongan disambut oleh Kepala Bakesbangpol Gresik, Nanang Setiawan, beserta Kabid Kesatuan Bangsa, Sutarji, dan Analis Perencanaan Program, Suhendar.Dalam sambutannya, Nanang menyatakan bahwa Bakesbangpol di Gresik masih terbilang baru, bahkan termasuk dalam batch terakhir di Jawa Timur yang ditingkatkan statusnya menjadi badan. Di Jawa Timur kini hanya Kesbangpol Kota Kediri yang masih berbentuk kantor.Pembahasan dilanjutkan mengenai program kerja bidang, khususnya Paskibraka. Menurut penuturan Suhendar, Paskibraka di Kabupaten Gresik tahun ini dipegang oleh Bakesbangpol, mulai proses seleksi hingga pelaksanaan upacara. Pelaksanaan kegiatan Paskibrakan ini juga sudah full melalui aplikasi.Terkait program kerja bidang yang lainnya, Sutarji menjelaskan bahwa sudah terdapat sinergi antara program Bakesbangpol Kabupaten Gresik dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kabupaten Gresik untuk mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA), yang mana dicapai melalui sosialisasi kepada anak-anak dan membuat tulisan mengenai kearifan lokal Kabupaten Gresik sehingga generasi muda tidak lupa akan asal usulnya dan meningkatkan nasionalisme mereka.Harapannya, kunjungan ini dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana Bakesbangpol Kabupaten Gresik, khususnya Bidang Kesatuan Bangsa, bekerja sehingga Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Agama Bakesbangpol Kabupaten Lamongan dapat meniru program apa yang baik untuk kemudian diterapkan di Kabupaten Lamongan. p { line-height: 115%; margin-bottom: 0.25cm; background: transparent }
Selengkapnya
Konsultasi dan Koordinasi Bidang Poldagri dan Ormas ke Bakesbangpol Kabupaten Tuban
Bidang Poldagri dan Ormas Bakesbangpol Kabupaten Lamongan mengadakan kunjungan ke Bakesbangpol Kabupaten Tuban pada Rabu (21/6). Tujuan kunjungan tersebut adalah untuk melakukan koordinasi dan konsultasi terkait bidang Poldagri dan Ormas.Rombongan disambut oleh Sekretaris Bakesbangpol Tuban, Erkhamni, serta pejabat Bakesbangpol Tuban lain.Dalam sambutannya, Erkhamni, mengabarkan bahwa struktur Bakesbangpol Tuban tahun ini diperkecil menjadi dua bidang dari yang sebelumnya tiga. Erkhamni juga menyebutkan bahwa Bakesbangpol Tuban juga berencana untuk mengadakan kunjungan ke Bakesbangpol Lamongan untuk saling belajar.Dalam kegiatan tersebut, terdapat beberapa poin yang dibahas, termasuk dana hibah terkait pelaksanaan Pemilu 2024 yang ditujukan kepada siapa saja dan besaran jumlahnya. Selain itu, turut dibahas mengenai program kerja Bidang Poldagri dan Ormas Bakesbangpol Tuban.Berdasarkan penuturan Kasubid Ormas Bakesbangpol Tuban, Wachib, Bidang Poldagri dan Ormas Bakesbangpol Tuban mengadakan beberapa kegiatan yang mendukung sukses Pemilu, termasuk di antaranya adalah sosialisasi politik bagi pemilih pemula dengan mengundang narasumber dari KPU, Bupati Tuban, dan Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur.Dengan adanya kunjungan tersebut diharapkan dapat menjadi referensi bagi Bidang Poldagri dan Ormas, Bakesbangpol Lamongan, maupun Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam menetapkan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan bidang politik dalam negeri, khususnya menjelang Pemilu 2024. p { line-height: 115%; margin-bottom: 0.25cm; background: transparent }
Selengkapnya
Rapat Pleno Terbuka Rekap DPT Pemilu 2024 di Kabupaten Lamongan
Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam Pemilu 2024 KPU Kabupaten Lamongan dilaksanakan pada Selasa (20/6) di RM Aqila, Kecamatan Deket.Dalam rapat tersebut, dibahas mengenai jumlah desa dan kelurahan, TPS, serta jumlah pemilih di tiap-tiap kecamatan.Ketua KPU Lamongan, Mahrus Ali, dalam sambutannya menyatakan bahwa tahapan pemilu telah memasuki tahapan ke-32. Dirinya menyatakan KPU berkomitmen agar pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 berjalan dengan akuntabel, kredibel, dan transparan.Rapat pleno tersebut dihadiri oleh perwakilan Kodim, Polres, Kejaksaan, Bawaslu, dan Dinas Dukcapil. Adapun Bakesbangpol diwakili oleh Kabid Poldagri dan Ormas, Erlina Marhaeni. Kegiatan sendiri berlangsung hingga malam hari. p { line-height: 115%; margin-bottom: 0.25cm; background: transparent }
Selengkapnya